Heboh HYBE Beli Saham SM Entertainment, Tenang, Idol Kita Tak Akan Terpengaruh!

Heboh HYBE Beli Saham SM Entertainment, Tenang, Idol Kita Tak Akan Terpengaruh!

BEBERAPA fans mengunjungi gedung SM Town di Seoul. -SM Entertainment via NME-

"Berkat keberhasilan BTS, yang berhasil menembus nominasi Grammy (yang belum pernah dicapai grup K-pop sebelumnya), HYBE memiliki akses terhadap jaringan pasar musik global," ia menjelaskan.

"Kalau potensi ini dieksplorasi secara benar oleh artis-artis top SM seperti NCT, mereka akan menciptakan sinergi yang memperbesar porsi kue keuntungan di pasar internasional," paparnya.

BACA JUGA:EXO-L Ngamuk! Chanyeol Diperlakukan Tak Adil, Fans Ramai-Ramai Hujat SM Entertainment

Lalu, bagaimana dengan kekhawatiran fans bahwa masuknya HYBE ke SM bakal membuat dunia K-pop akan semakin seragam?

Lee menampik kemungkinan itu. Sebab, HYBE punya banyak subunit—mulai dari Source Music sampai ADOR—yang sangat independen. Mereka bebas menentukan sendiri bisnisnya. Mulai dari style artis sampai strategi penjualannya sangat beragam.


HEBOH HYBE beli saham SM Entertainment, tenang, idol kita tak akan terpengaruh! Foto: Le Sserafim, girl group besutan Source Music memiliki warna yang berbeda dengan grup HYBE lain.-Source Music-

"Source Music punya Le Sserafim, dan ADOR baru meluncurkan NewJeans. Dua-duanya di bawah HYBE. Mereka sangat berbeda dalam berbagai aspek. Baik dari segi musik sampai konsep," jelas Kim Jin Woo. "Kurasa, di internalnya sendiri, HYBE cukup mendorong keberagaman," lanjutnya.

Lee Gyu Tag, profesor studi kultural di George Mason University Korea, percaya bahwa HYBE akan memberi SM otonomi penuh dalam tataran kreativitas. Perusahaan itu tidak akan memaksakan style-nya ke artis-artis SM. Karena yang bakal diperbaiki adalah model bisnisnya. Bukan musik atau gaya artis-artisnya.

BACA JUGA:Jelang Debut, NCT New Team Malah Kehilangan Jungmin, Ini Penjelasan SM Entertainment

BACA JUGA:Bikin Syok! D.O. EXO Keluar dari SM Entertainment, Bagaimana Nasib EXO?

"Jika menaungi SM, HYBE akan berperan seperti Sony Music atau Universal Music," jelas Lee. "HYBE akan fokus pada marketing dan distribusi musik yang diproduksi oleh sub-subnya. Kalau soal seperti memilih dan melatih trainee, tetap akan jadi wewenang penuh agensi," jelasnya.

Namun, lanjut Lee, situasi ini masih sangat bisa berubah. Fans akan memainkan peran penting. K-pop adalah bisnis yang digerakkan oleh fans. Dan mereka sangat vokal menyerukan keinginan.

"Mereka tidak segan melakukan aksi kolektif kalau agensi dianggap merugikan idol group kesayangan mereka. Jadi mari kita lihat apakah suara mereka akan ikut menentukan arah kebijakan perusahaan," pungkasnya.

Ya, mari kita wait and see. Tapi yakinlah. Idol group idola kita di SM, seperti NCT, EXO, Red Velvet, apalagi Super Junior, tak akan terpengaruh oleh polemik sahal di level eksekutif. Kita tidak perlu ikut-ikutan fan-war. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: korea times