Kumpulan Pepatah Tiogkok tentang Kesabaran

HARIAN DISWAY - Salah satu pepatah Tiongkok yang terkenal tentang kesabaran adalah "千里之行，始于足下" (qiān lǐ zhī xíng, shǐ yú zú xià), yang artinya "Perjalanan seribu mil dimulai dari satu langkah di bawah kaki".

Pepatah ini mengajarkan bahwa setiap perjalanan atau pencapaian besar dimulai dari satu tindakan kecil yang pertama. Kita perlu bersabar dan bertahan dalam melakukan tindakan tersebut, meskipun hasilnya tidak langsung terlihat.

Dalam konteks kesabaran, pepatah ini mengingatkan kita bahwa kesuksesan atau pencapaian tujuan tidak dapat dicapai dengan cara instan atau cepat.

Kita perlu bersabar dalam menempuh perjalanan atau proses yang panjang dan penuh tantangan, dan bertahan dalam melakukan tindakan kecil yang berkelanjutan menuju tujuan akhir yang diinginkan.

BACA JUGA:Cheng Yu Pilihan Owner PT Mercu Pasific Wicaksono Suryatanto: Zhong Yan Ni Er

BACA JUGA:Cheng Yu Pilihan Artis Olga Lydia: An Fen Sui Shi

Tentu saja, terdapat banyak pepatah Tiongkok tentang kesabaran. Berikut adalah beberapa contoh:

1. 冰冻三尺，非一日之寒 (bīng dòng sān chǐ, fēi yī rì zhī hán) - Es membeku tiga kaki, bukan karena satu hari dingin. Artinya, kesulitan atau masalah yang kompleks tidak dapat diatasi dengan cepat, tetapi memerlukan waktu dan usaha yang berkelanjutan.
2. 海角天涯，孰能无忧 (hǎi jiǎo tiān yá, shú néng wú yōu) - Di ujung laut dan di ujung dunia, siapa yang tidak mempunyai kekhawatiran? Artinya, kesulitan dan cobaan akan selalu ada dalam hidup, dan kita perlu bersabar dan gigih menghadapinya.
3. 滴水穿石 (dī shuǐ chuān shí) - Tetesan air yang mengikis batu. Artinya, usaha yang konsisten dan berkelanjutan dapat menghasilkan perubahan atau pencapaian yang signifikan, meskipun pada awalnya terlihat kecil dan tidak signifikan.
4. 坚持不懈 (jiān chí bù xiè) - Bertahan tanpa kenal lelah. Artinya, kita perlu bersabar dan gigih dalam mengejar tujuan, meskipun terkadang terasa sulit atau tidak memuaskan.
5. 一寸光阴一寸金，寸金难买寸光阴 (yī cùn guāng yīn yī cùn jīn, cùn jīn nán mǎi cùn guāng yīn) - Satu inci waktu adalah satu inci emas, tetapi satu inci emas tidak dapat membeli satu inci waktu. Artinya, waktu adalah aset yang sangat berharga, dan kita perlu memanfaatkannya sebaik mungkin dalam mengejar tujuan dan meraih kesuksesan. (*)

Sumber: