Riwayat Kesehatan Paus Fransiskus
PAUS FRANSISKUS dibantu para asistennya naik mobil kepausan (popemobile) setelah audiensi mingguan di Vatikan, Rabu, 29 Maret 2023.-VINCENZO PINTO-AFP-
Untuk menangani gangguan kecemasan yang dialami, ia berkonsultasi dengan seorang psikolog tiap minggu selama 6 bulan pada masa itu. Saat ini, ketika kambuh ia akan mendengarkan musik Bach sambil meneguk minuman herbal Argentina, mate.
Pola tidur juga menjadi hal yang diperhatikan. Ia akan tidur selama 6 jam. Jam 9 malam ia harus tidur, dianjurkan untuk membaca satu jam sebelumnya, dan bangun pada jam 4 pagi. Setelah makan siang, ia juga akan tidur siang selama 45 menit.
Operasi Usus Besar
Juli 2021, Fransis berada di rumah sakit selama 10 hari setelah menjalani operasi untuk mengatasi gejala stenosis divertikular usus besar yang berpotensi menyebabkan peradangan divertikulum.
Ia menjalani operasi hemicolectomy yang mengambil usus besar bagian kirinya. Efek dari enam jam pasca anestesi masih terasa meski telah berjalan satu tahun.
Pada sebuah sesi wawancara Januari kemarin, ia berkata bahwa divertikulitinya telah kembali. Berat badannya juga terlihat bertambah di satu tahun terakhir.
Paus Fransiskus XVI juga pernah berkata bahwa ia siap untuk mengundurkan diri apabila kesehatannya semakin buruk. Jika hal itu terjadi, ia akan mengikuti jejak Paus Benediktus XVI di tahun 2013 yang menjadi paus pertama di pertengahan abad yang mengundurkan diri karena masalah kesehatan.
BACA JUGA:Setelah Menonton Film John Wick 4: Aksi Yang Memukau, Tapi Kok..
Keterbukaan Fransis mengenai kesehatannya ini membuat Ivereigh kagum.
Pada Agustus 2022, paus menunjuk Massimiliano Strappetti sebagai asisten kesehatan pribadinya.(Zahronia Firdaus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: