Cheng Yu Pilihan Influencer Stefani Angelia Tjiptanto: Yi Shen Zuo Ze

Cheng Yu Pilihan Influencer Stefani Angelia Tjiptanto: Yi Shen Zuo Ze

Cheng Yu Stefani Angelia Tjiptanto--

DULU, anak-anak Tionghoa biasa diajari Di Zi Gui (弟子规). Ini adalah kitab pendidikan budi pekerti yang sudah ada sejak abad ke-18 --ketika Tiongkok masih diperintah oleh dinasti Qing. 

Di dalamnya, pada bab pertama setelah bagian pembukaan, langsung ditegaskan bagaimana seorang anak mesti bersikap kepada kedua orang tuanya. Bunyinya begini:

"父母呼,应勿缓;父母命,行勿懒;父母教,须敬听;父母责、须顺承" (fù mǔ hū, yīng wù huǎn; fù mǔ mìng, xíng wù lǎn; fù mǔ jiào, xū jìng tīng; fù mǔ zé, xū shùn chéng).

Artinya kira-kira:

"Ayah ibu memanggil, harus cepat menyahut; ayah ibu memerintah, jangan malas mengerjakan; ayah ibu mengajari, harus disimak saksama; ayah ibu menegur, harus diterima-dituruti."

BACA JUGA:Cheng Yu Pilihan Founder ARTi Sylvia Tjan: Zhuan Xin Zhi Zhi

Namun demikian, kata Stefani Angelia Tjiptanto, "Seorang anak terkadang tidak mendengarkan apa yang dikatakan orang tua mereka, tetapi selalu memperhatikan apa yang orang tua mereka lakukan."

Kalau begitu, yang perlu diperhatikan oleh orang tua bukan hanya kata-kata, melainkan juga tingkah lakunya. Sebagaimana disarankan pepatah yang disadur dari petuah Konfusius dalam kitab Lunyu (论语), kita seharusnya "以身作则" (yǐ shēn zuò zé): memberikan contoh melalui perbuatan. 

Bila yang ditunjukkan orang tua dalam kesehariannya adalah tindakan yang tidak manusiawi, bukan tidak mungkin anaknya akan menirunya di kemudian hari. Pun demikian sebaliknya. 

Memang, "Tak ada orang tua yang sempurna. Yang ada hanyalah menjadi orang tua yang terbaik bagi anak-anak kita," ujar Stefani, yang merupakan influencer sekaligus business owner @theovertee.  

Adapun caranya, ialah dengan menjaga hubungan parenting yang baik antara suami dan istri. Sebab, tegas Stefani, inilah "salah satu hadiah terbaik bagi anak kita." (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: