Jangan Sampai Salah, Inilah Tata Cara Salat Idulfitri Beserta Niat dan Urutannya

Jangan Sampai Salah, Inilah Tata Cara Salat Idulfitri Beserta Niat dan Urutannya

Jamaah salat Idulfitri di Lapangan GOR Delta, Sidoarjo duduk di atas kursi roda. -FOTO: BOY SLAMET-HARIAN DISWAY-

SURABAYA, Harian Disway – Sebagian umat Islam sudah merayakan Idulfitri pada Jumat, 21 April 2023. Namun, sebagian lagi mengikuti anjuran pemerintah. Baru berlebaran pada Sabtu, 22 April 2023.  

Jelang Idulfitri, di media sosial banyak orang membagikan kenangan lucu ketika mengikuti salat Ied. Misalnya, buru-buru rukuk padahal belum waktunya. Salah menghitung takbir di rakaat kedua. Dan sebagainya. Bukan hanya malu. Kesalahan itu membuat beberapa jamaah menahan tawa.  

Agar tidak salah lagi, berikut panduan menjalankan salat Ied. Mulai niat sampai salam, dikutip dari Buku Panduan Sholat Lengkap: Wajib & Sunnah oleh Saiful Hadi El Sutha.

1. Membaca Niat

Niat salat Ied untuk imam:

أُصَلِّي سُنَّةَ لِعِيدِ الْفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ إِمَامًا لِلَّهِ تَعَالَى

Ushallii sunnatan li 'idil fitri rak'ataini imaaman/makmuuman lillaahi ta'aalaa

Artinya: Aku berniat mengerjakan sholat sunnah Idul Fitri sebanyak dua raka'at sebagai imam karena Allah Ta'ala.

Niat salat Ied untuk makmum:

أُصَلِّي سُنَّةَ لِعِيدِ الْفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ مَأْمُوْمًا لِلَّهِ تَعَالَى

Ushallii sunnatan li 'idil fitri rak'ataini makmuuman lillaahi ta'aalaa

Artinya: Aku berniat mengerjakan sholat sunnah Idul Fitri sebanyak dua rakaat sebagai makmum karena Allah Ta'ala.

2. Melakukan Takbiratul Ihram

3. Membaca Doa Iftitah

4. Takbir tujuh kali (rakaat pertama)
Setelah takbiratul ihram dan doa iftitah, selanjutnya melakukan takbir sebanyak tujuh kali. Di sela-sela takbir, makmum dianjurkan untuk membaca:

اللهُ أَكْبَرُ كَبِيرًا، وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ كَثِيرًا، وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيلًا

Allaahu akbar kabiraa walhamdulillaahi katsiiraa, wa subhaanallaahi bukratan wa'ashiilaa
Artinya: "Allah Maha Besar dengan segala kebesaran, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak, Maha Suci Allah, baik waktu pagi dan petang"

Atau bisa juga membaca tasbih berikut ini:

سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ وَلاَ إِلٰهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ

Subhanallah walhamdulillah wala ilaaha illallahu wallahu akbar wala haulawala quwwata illa billahil 'aliyyil 'adzim

Artinya: "Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada tuhan selain Allah, Allah maha besar."

5. Membaca Al-Fatihah dan Surat Pendek
Seperti salat fardu pada umumnya, setelah takbir tujuh kali, dilanjutkan dengan Al-Fatihah dan surat pendek. Untuk makmum, wajib mendengarkan imam membaca Al-Fatihah. Dan ketika imam membaca surat pendek, makum membaca Al-Fatihah

6. Ruku' dan Sujud
Juga sama seperti salat fardu, salat dilanjutkan dengan ruku', I’tidal, dan sujud. Lengkap dengan duduk di antara dua sujud, dan seterusnya hingga berdiri untuk rakaat kedua. Bacaannya sama dengan bacaan salat pada umumnya.

7. Takbir lima kali (rakaat kedua)
Pada rakaat kedua, kita melakukan takbir lima kali. Di sela-sela takbir, kita disunahkan membaca tasbih seperti pada rakaat pertama.

8. Mengulangi rukun seperti rakaat pertama
Setelah takbir sebanyak lima kali, rukun salat Ied selanjutnya sama seperti pada rakaat pertama. Yakni membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek, ruku', sujud, hingga salam.

Mudah, bukan? Jangan salah lagi, ya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: