Tayang Hari Ini, The Flash Bidik Pendapatan Opening Weekend Rp 2,3 Triliun

HARIAN DISWAY – The Flash resmi menjadi film blockbuster pertama yang dirilis pada musim panas 2023. Di Amerika Serikat, film superhero yang dibintangi Ezra Miller itu baru diluncurkan pada Jumat, 16 Juni 2023. Sementara itu, moviegoers Indonesia sudah bisa menikmatinya sejak hari ini, Rabu, 16 Juni 2023.

Dirilis pekan ini, The Flash relatif minim saingan. Film dari studio besar lain yang dikeluarkan weekend ini hanya Elemental, animasi buatan Disney dan Pixar. Namun, DC Studios tidak berani membidik angka opening weekend terlalu tinggi.

Petinggi DC hanya menarget pendapatan sebesar USD 70 juta (senilai Rp 1,04 triliun) dari pasar Amerika Serikat dan Kanada. Sedangkan dari pasar global (termasuk Indonesia), tiga sampai empat hari pemutaran pertama diharapkan menghasilkan uang USD 155 juta sampai USD 165 juta (setara Rp 2,3 triliun sampai Rp 2,45 triliun).

BACA JUGA: Nongol Setelah Serangkaian Kontroversi, Ezra Miller: Terima Kasih Warner Bros

Kenapa DC terkesan tidak percaya diri? Hal itu tidak lepas dari minimnya promosi yang dilakukan Warner Bros. Gara-gara serangkaian kasus kriminal yang menjerat Ezra Miller, studio tidak menggelar press tour besar-besaran ke seluruh dunia.Tak ada wawancara televisi, radio, maupun pemotretan majalah

Premiere pun hanya dilakukan ala kadarnya. Yakni di TCL Chinese Theatre, Hollywood, pada Selasa pagi 13 Juni 2023 WIB. Ada red carpet dan skrining buat media dan kritikus. Tapi tidak ada konferensi pers, apalagi wawancara dengan para aktor.

’’Angka opening weekend USD 70 juta terlalu kecil untuk film yang oleh kritikus dilabeli sebagai salah satu film superhero terhebat yang pernah ada,’’ tulis Rebecca Rubin, kolumnis film Variety. ’’Apalagi, biaya pembuatannya lebih dari USD 200 juta (sekitar Rp 2,9 triliun, Red),’’ lanjut dia.

BACA JUGA: Masih Disayang DC Studios, Ini Daftar Kontroversi Bintang The Flash Ezra Miller

The Flash bisa mengikuti jejak Black Adam. Ketika diluncurkan pada September 2022, film yang dibuat dan dibintangi Dwayne ’’The Rock’’ Johnson itu hanya membukukan pendapatan opening weekend USD 67 juta. Atau setara Rp 997 miliar.

Dibayangi oleh review buruk, Black Adam meraup pendapatan USD 168 juta di dalam negeri. Dan tidak sampai USD 400 juta secara global. Padahal, biaya pembuatannya juga melebihi USD 200 juta. Untuk ukuran film DCEU, itu terhitung flop.

Namun, The Flash juga punya kesempatan menjadi seperti Aquaman. Film lansiran 2019 itu juga mendapatkan pemasukan USD 67 juta sepanjang akhir pekan pertama. Perlahan tapi pasti, selama penayangan di bioskop, film yang dibintangi Jason Momoa itu mampu mengumpulkan USD 335 di Amerika Utara. Jika ditambah dengan penjualan tiket di seluruh dunia, Aquaman meraup USD 1,4 miliar (atau setara Rp 20,8 triliun). Fantastis!

’’Ada peluang ke sana. Kritikus memberikan ulasan positif, dan ceritanya fresh. Kontroversi Ezra Miller tidak banyak mempengaruhi penonton,’’ tulis Rebecca Rubin. ’’Kehadiran banyak aktor besar, mulai Ben Affleck hingga Michael Keaton, akan tetap menarik orang untuk ke bioskop,’’ papar dia. Ayo berjuang, The Flash! (*)

Sumber: deadline