Kisah Bambang Sugianto: Wali Napiter yang Pernah Diteror Bom Ikan

SURABAYA, HARIAN DISWAY - Bambang Sugianto telah mendampingi narapidana kasus terorisme selama 16 tahun. Dedikasinya dalam tugas tersebut telah memperoleh banyak penghargaan, termasuk penghargaan terbaru yang diberikan oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dalam acara BNPT Awards 2023 pada Jumat, 29 Juli 2023.

 

Menjadi wali narapidana teroris tentu menghadirkan banyak lika-liku bagi Bambang. Penghargaan pertama yang diraih oleh Bambang diberikan oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan atas peran dan kepeduliannya sebagai pembina narapidana teroris.

 

Penghargaan kedua datang dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, yaitu Kategori Karya Dhika Madya. Penghargaan ini diberikan sebagai apresiasi atas keberhasilan Bambang dalam melakukan deradikalisasi, menjalin komunikasi yang baik, serta mengubah mindset narapidana teroris. Kedua penghargaan tersebut diterima oleh Bambang pada tahun 2017.

 

Bambang mengungkapkan bahwa dirinya bekerja dengan ikhlas dan menjaga kepercayaan dari teman-teman narapidana teroris. Hubungan silaturahmi yang terjalin dengan baik juga masih berlanjut hingga saat ini. "Melunakkan hati narapidana kasus terorisme merupakan tugas yang relatif sulit. Oleh karena itu, hanya sedikit petugas yang bersedia menjadi wali napi teroris," katanya.

 

Bambang dan timnya memilih pendekatan yang bersifat manusiawi dan mendalam, dengan menyentuh hati narapidana hingga ke lubuk hatinya.

 

Penerima penghargaan BNPT Awards 2023-Humas Kemenkumham Jatim-

 

BACA JUGA:Pendamping 50 Napiter, Bambang Sugianto Dapat Penghargaan BNPT

 

Salah satu metode efektif yang digunakan Bambang adalah memberi kesempatan kepada para narapidana untuk berkomunikasi melalui panggilan video dengan keluarga mereka. Dengan cara ini, mereka menjadi lebih dekat dengan keluarga dan lebih peka terhadap situasi dan kondisi orang-orang tercinta di luar sana. Bambang menjamin bahwa ketika narapidana teroris ingat atau mengetahui kondisi keluarga, tak ada yang kuasa menahan air mata mereka.

 

Tidak dapat dipungkiri bahwa Bambang menghadapi berbagai tantangan selama mendampingi napi teroris. Teror seringkali datang dari kelompok yang pernah membimbing narapidana tersebut. Pada tahun 2016, dia bahkan mengalami situasi paling ekstrim, yakni teror bom ikan yang ditempatkan di bawah mobilnya. Namun, Bambang bersyukur bahwa dia tetap dilindungi oleh Allah dan dapat bertahan melewati semua cobaan tersebut.

 

Kakanwil Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Timur, Imam Jauhari, mengapresiasi penghargaan yang diterima oleh Bambang. Menurutnya, penghargaan tersebut merupakan hasil dari dedikasi dan integritas yang Bambang berikan selama bertugas sebagai wali pemasyarakatan. BNPT juga memberikan apresiasi atas kesetiaan Bambang dalam menjalankan tugas yang beresiko tinggi serta capaian nyata yang telah dihasilkannya dalam pendampingan narapidana terorisme.

 

Demikianlah berita mengenai penghargaan BNPT 2023 yang diberikan kepada Bambang Sugianto atas dedikasi dan pengabdiannya dalam menjalankan tugas sebagai wali narapidana teroris. Semoga upaya Bambang dalam meredam radikalisme dan membimbing para narapidana teroris dapat terus memberikan manfaat positif bagi masyarakat dan bangsa. (Pace Morris)

 

 

Sumber: