Sepuluh Tewas karena Ledakan Gudang Kembang Api di Thailand

Sepuluh Tewas karena Ledakan Gudang Kembang Api di Thailand

PUING-PUING rumah di distrik Sungai Kolok, Provinsi Narathiwat, setelah ledakan besar dari gudang kembang api, 30 Juli 2023.-MADAREE THOLALA-AFP-

SUNGAI KOLOK, HARIAN DISWAY – Dentuman itu sungguh dahsyat, Minggu, 30 Juli 2023. Sepuluh orang tewas. Tubuh mereka tak berwujud karena ledakan gudang pabrik kembang api di distrik Sungai Kolok, Provinsi Narathiwat. Diduga, insiden itu terjadi karena kelalaian pemilik gudang.

 

Korban luka-luka berjumlah ratusan. Tepatnya, 115 orang. Sebagian besar adalah pekerja di pabrik kembang api tersebut. Selain itu, beberapa rumah dan bangunan rata dengan tanah. Seperti dibom. Akibatnya, 106 orang tak punya tempat tinggal. Kantor pemerintahan serta sekolah juga rusak.

 

’’Kami mengidentifikasi sepuluh korban dan menemukan dua bagian tubuh yang belum teridentifikasi,’’ kata Sanan Pongaksorn, Gubernur Provinsi Narathiwat.

 

Sanan curiga bahwa ledakan terjadi akibat kesalahan teknis saat pengelasan. Diduga, alat pengelasan itu tidak memenuhi standar keamanan.

 

Mayjen Chalermporn Khamkhiew, kepala kepolisian Narathiwat, mengatakan bahwa bahan pembuatan kembang api dikirim sesaat sebelum insiden. Ledakan itu membuat 1 ton bubuk mesiu lenyap. Meninggalkan dua lubang, masing-masing sedalam 2 meter dan 6 meter.

 

Yang terang, ledakan itu meninggalkan lara bagi para korban. ’’Aku tidak punya rumah lagi. Tanpa makanan. Tanpa uang,’’ keluh Sudarat Nooliteh, salah seorang warga.

 

Keluhan lain juga muncul dari Samsueya Chuenchompoo. Rumahnya hancur. ’’Tidak ada atap yang menaungi. Seandainya ada banjir pun, saya masih bisa bertahan. Tetapi, ini saya benar-benar tak punya apa pun,’’ katanya.

 

Kolonel Suthawet Thareethai, Kepala Kepolisian Wilayah Muno, mengatakan bahwa timnya meneliti legalitas pabrik tersebut. ’’Kami menunggu pemilik untuk dimintai keterangan,’’ ucap Thareethai.

 

Militer pun turun tangan. Komandan Wilayah Selatan Letjen Santi Sakhutanark bilang, tentara akan mengadakan operasi pembersihan wilayah. Juga pemulihan tempat tinggal.

 

Memang, di Thailand kerap terjadi ledakan pabrik kembang api. Bahkan, pada Sabtu, 29 Juli 2023, ada ledakan di sebelah utara kota Chiang Mai. Sebelas orang luka-luka.

 

Selain itu, Thailand juga dikenal dengan sistem keamanan konstruksi yang buruk. Terutama di kawasan pinggiran. Bulan lalu, dua orang jadi korban karena jembatan runtuh.

 

Maka, pemerintah Thailand perlu memaksimalkan peraturan mengenai pembuatan kembang api. Pabrik itu harus punya standar dan prosedur yang ketat agar tidak ada lagi korban jiwa. (Ribka Julia Brillianti)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: