Semalam di Kos Horor Peninggalan Belanda, Ada Penampakan Tengah Malam

HARIAN DISWAY - Tengah malam terbangun oleh suara anak-anak bermain yang sangat ramai. Setelah dicek keluar ternyata sepi dan keadaan sudah menunjukan pukul 02.00 WIB. Secara logika tidak mungkin ada anak-anak bermain pada jam tersebut.

Sebut saja namanya Yudi, ia baru saja pindahan dari Blitar ke Surabaya. Setelah lelah seharian mencari kos akhirnya dapat juga kos yang lumayan cocok dengan kriteria dan budgetnya. Untuk nama dan lokasi kos kita samarkan.

Yudi pertama kali masuk ke dalam kos ditemani oleh pemiliknya. Seperti biasa pemilik kos tersebut mengajak Yudi untuk mengelilingi kos sambil menjelaskan fasilitas serta apa saja yang ada di dalamnya.

Bangunan kos terlihat seperti rumah peninggalan zaman Belanda. Suasananya sangat hening. Kamarnya banyak yang kosong. Di depan kamar mandi terdapat sumur yang diperkirakan usianya sangat tua.

Di samping sumur yang juga dijadikan tempat berjemur. Ada kursi goyang seperti di film horor. Di depan salah satu pintu kamar terpajang sebuah foto seorang kakek tua berambut putih panjang.

Yudi yang tak menghiraukan itu semua langsung memilih kamar yang ia tempati. Ia memilih kamar paling depan, dekat dengan jalan perkampungan yang cukup dilewati untuk satu mobil.

Setalah kamar dan seluruh barang bawaanya selesai dirapikan Yudi tertidur pulas. 

Yudi tiba-tiba terbangun dengan suara yang sangat berisik dari luar kos. Suara tersebut seperti anak-anak yang sedang bermain.

Ada yang mainan petak umpet, lompat tali, sampai ada juga yang terdengar anak-anak sedang bermain bola.

Ia penasaran, keluar kos untuk mengecek Yudi sangat kaget setelah ia cek ternyata suasananya sangat hening.

Tidak ada orang sama sekali. Bahkan pagar-pagar tetangga sudah terkunci rapat. Dan alangkah terkejutnya lagi setelah ia melihat jam di hp-nya menunjukan pukul 02.00 WIB.

Tak lama kemudian Yudi mendengar lagi suara serupa yang semakin keras dan mendekat. Sekali lagi ia cek keluar masih sama sepi dan hening. Aneh tapi nyata seperti masih mimpi tapi ia sudah benar-benar terbangun dari tidurnya.

Tak hanya suara anak bermain, ia juga mendengar suara truk cukup keras melintas di depan kos. Tak lama kemudian terdengar orang menurunkan batu-batu besar dari atas truk tersebut. Saking kerasnya suara, kali ini ia tak berani untuk keluar kos.

Ia mencoba menghubungi pemilik kos tapi tidak ada respon. Mungkin sudah tidur. Di tengah kepanikanya secara tiba-tiba "duuaaaarrrrr", terdengar suara sangat keras menabrak pagar kos.

Sumber: kisah nyata yudi nama yang disamarkan.