Profil Calon Pengganti Aji Santoso: Divaldo Alves dan Kenangan di Persebaya 1927 IPL

Profil Calon Pengganti Aji Santoso: Divaldo Alves dan Kenangan di Persebaya 1927 IPL

Divaldo Alves saat melatih Persebaya 1927 di IPL 2012. Ia berpeluang melatih Persebaya lagi menggantikan Aji Santoso.-Persebaya 1927-Persebaya 1927

SURABAYA, HARIAN DISWAY - Divaldo Alves menjadi salah satu nama dari beberapa calon pelatih Persebaya Surabaya. Rumor tersebut santer terdengar usai Green Force mengistirahatkan pelatih kepalanya Aji Santoso, 4 Agustus 2023.

Sosok yang memiliki nama lengkap Divaldo Da Silva Teixeira Alves tersebut cukup malang melintang di persepakbolaan Indonesia.

Ia pernah menangani PSMS, Persijap Jepara, Minangkabau FC, Persebaya 1927, dan Persik Kediri. Meski belum pernah merain juara, kualitasnya cukup diperhitungkan.

Sepak terjang Divaldo Alves saat melatih Persik Kediri musim lalu terlihat menjanjikan. Mengabdi bersama Macan Putih, pria berusia 44 tahun ini mencatatkan 203 hari masa tugas dengan torehan 27 pertandingan.

Dari 27 laga itu, ia mampu membuat 12 kemenangan, 7 seri, dan 8 kekalahan. Bahkan 9 dari 12 kemenangan saat menukangi Persik Kediri diraihnya secara beruntun.

BACA JUGA:Inilah Tiga Calon Pelatih Baru Persebaya, Siapa Saja Mereka?

BACA JUGA:Setelah Istirahatkan Aji Santoso, Persebaya Surabaya Kembali Aktifkan Departemen Analisa

Ia berhasil mendongkrak posisi Persik dari dasar klasemen ke posisi ke-11. Dari zona degradasi ke papan tengah klasemen Liga 1 2022/2023.


Sosok mantan pelatih Persik Kediri Divaldo Alves yang menjadi kandidat pengganti Aji Santoso di Persebaya.-Persik Kediri-Persik Kediri

Pelatih asal Portugal itu mengawali karir sebagai talent scouting dan pelatih Benfica junior. Seiring waktu, muncul tawaran dari beberapa klub kecil di Portugal.

Reputasinya makin terpupuk saat melatih Atletico do Cacem, EAS Olivais, dan Algueirao: klub-klub asal negerinya Cristiano Ronaldo.

Alves mencoba peruntungan di Indonesia bersama PSMS Medan. Karir kepelatihan pria kelahiran 12 Agustus 1978 itu mulai mencolok.

Pada musim 2008/2009,  ia mampu mengantar tim Ayam Kinantan lolos fase grup AFC Cup. Sayang, langkahnya terhenti di babak 16 Besar.

BACA JUGA:Gantikan Aji Santoso, Uston Nawawi : Persebaya Tetap Main Open Play

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: