Sinopsis Blue Beetle, Film Superhero DC yang Underrated Namun (Sebenarnya) Menjanjikan

SURABAYA, HARIAN DISWAY – Tanpa promosi besar-besaran dari Warner Bros., tanpa bantuan aktor kelas A, Blue Beetle tiba-tiba dirilis di bioskop.

Perlahan tapi pasti, film superhero DC itu menjadi opsi tontonan warga Surabaya sepanjang akhir pekan ini.

Apa sih Blue Beetle?

Blue Beetle adalah film superhero yang diadaptasi dari DC Comics. Ia merupakan bagian dari DC Extended Universe (DCEU). Meski sudah diproduksi di bawah arahan CEO baru James Gunn dan Peter Safran, Blue Beetle adalah salah satu peninggalan manajemen lama DC Studios.

Di AS, film besutan Angel Manuel Soto itu dirilis pada Jumat, 18 Agustus 2023. Namun, moviegoers Indonesia sudah bisa menikmatinya sejak Rabu, 16 Agustus 2023 lalu. Penonton mencapai puncaknya pada Jumat dan Sabtu lalu.

Siapa Blue Beetle, dan apa koneksinya dengan DCEU yang sudah lama kita kenal?

Berikut sinopsis, pemain, dan signifikansi Blue Beetle sebagai bagian dari DCEU.

Sinopsis Blue Beetle

Blue Beetle adalah alias dari seorang pemuda bernama Jaime Reyes. Salah satu superhero DC berdarah Latin itu tinggal di kota fiksi bernama Palmera City.

Sebagai lulusan kampus ternama, ia merasa tidak puas bekerja sebagai staf rendahan di mansion milik CEO Kord Industries, Victoria Kord.

Selagi mencari pekerjaan baru, Jaime dititipi kotak burger oleh keponakannya, Jenny. Ternyata, kotak itu berisi kumbang Scarab. Sebuah artefak kuno yang memiliki kekuatan misterius.

Ketika Jaime menyentuh artefak itu, si kumbang hidup dan menggigit Jaime. Menginfeksi sumsum tulang belakang cowok tersebut. Dan mengubahnya menjadi manusia berkekuatan super: Blue Beetle.

Kekuatan itu meliputi sebuah armor suit baja yang mampu melindunginya dari apa saja. Pandangan matanya juga meningkat, sehingga mampu mendeteksi bahaya.

Ketika melekat di badan Jaime, suit berwarna biru itu mengkalibrasi dengan sistem tubuh sang pemakai. Efeknya, Jaime mampu terbang keliling kota. Menimbulkan berbagai kekacauan.

Dari situ, Jaime mengetahui bahwa kumbang Scarab adalah senjata rahasia yang berpotensi memicu pemusnahan massal. Dan ia memilih Jaime sebagai inangnya.

Blue Beetle mengandung vibes film superhero klasik yang mengangkat asal-usul seorang superhero. Ringan, mudah dipahami, dan konfliknya tidak ruwet.

Bahkan dari trailer dan sinopsisnya, kita bisa tahu bahwa Blue Beetle sedikit berbeda dari film origin superhero yang lain. Salah satu yang membedakan dia dengan yang lain adalah, ia punya keluarga yang sangat suportif. Khas keluarga Amerika Latin.  

Ia bukan superhero kesepian yang berusaha mengusir kesendirian dengan menyelamatkan orang-orang. Jaime dikelilingi keluarga yang hangat—meskipun berjuang dengan finansial. Mereka mengetahui identitasnya. Dan bersedia membantunya kapan saja.

Aktornya Latin Semua

Salah satu hal yang istimewa dari Blue Beetle adalah jajaran aktornya. Ini adalah film superhero DC pertama yang hampir seluruh protagonisnya Latin. Bintang Cobra Kai Xolo Mariduena memerankan Jaime Reyes, sang Blue Beetle.

Ia tidak hanya membawakan tokoh utama. Tapi juga ikut menciptakan karakternya.

’’Aku ikut rapat selama praproduksi. Untuk turut membentuk karakter Jaime secara utuh. Aku sangat berterima kasih pada Angel (Manuel Soto, sutradara, Red) yang memberiku begitu banyak kebebasan sebagai aktor,’’ paparnya, dalam wawancara dengan Collider.

’’Jaime terasa sebagai tokoh yang dekat dengan kita,’’ kata Mariduena. ’’Meskipun ceritanya di awang-awang, ia terasa sangat mudah dicerna. Terutama karena kita melihat Jaime dikelilingi oleh keluarganya,’’ tambah dia.

Aktris asal Brazil Bruna Marquezine memainkan Penny, gebetan Jaime dalam Blue Beetle. Ini adalah debut Bruna di Hollywood. Setelah memupuk karier sebagai bintang serial dan telenovela di Brazil. 

Sedangkan untuk antagonisnya, Victoria Kord, dipilihlah aktris kulit putih Susan Sarandon.

Koneksi dengan DCEU

Lalu, bagaimana masa depan Blue Beetle di DCEU? pakah Jaime Reyes akan bertemu dengan jagoan-jagoan DC yang lain? Seperti Superman, Batman, Wonder Woman, dan Aquaman?

Belum diketahui. Yang jelas, co-CEO DC James Gunn dan Peter Safran sudah berjanji melanjutkan franchise ini.

’’Aku tidak sabar mengajak fans bertemu Jaime Reyes, yang bakal menjadi bagian penting dari DCU (DC Universe) di masa depan,’’ tulis Gunn dalam sebuah unggahan di Instagram pada Rabu lalu.

Apa artinya? Belum pasti juga. Yang pasti, Angel Manuel Soto merasa sangat bersyukur. Ia melihat, ada peluang Blue Beetle mendapatkan sekuel. ’’Aku sangat lega. Untuk diriku sendiri dan timku,’’ tuturnya kepada The Hollywood Reporter.

Jadi, apakah Blue Beetle masuk daftar tonton kalian? (*)

Sumber: the hollywood reporter