Peringati Maulid Nabi, Gus Ipul Ajak Warga Bersih dan Tertib Menuju Kota Pasuruan Kota Madinah

Peringati Maulid Nabi, Gus Ipul Ajak Warga Bersih dan Tertib Menuju Kota Pasuruan Kota Madinah

Gus Ipul menyebut pengajian Gus Miftah mendongkrak ekonomi masyarakat -Lailiyah Rahmawati-

HARIAN DISWAY - Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf menghadiri Pengajian Umum dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW di Lapangan Wirogunan Kota Pasuruan, Sabtu, 23 September 2023, malam yang menghadirkan Gus Miftah sebagai penceramah.

Ratusan orang memenuhi lapangan tempat digelarnya pengajian tersebut. Gus Ipul mengaku senang karena ekonomi masyarakat terdongkrak.

Dalam sambutannya Gus Ipul menyampaikan bahwa dengan banyaknya masyarakat yang hadir di pengajian itu menjadikan ekonomi pedagang kecil terbantu.

BACA JUGA: Wasekjen PBNU HM Najib Azca: Awas Generasi Ababil Rentan Terperosok Ideologi Islam Garis Keras!

Selain itu, Gus Ipul menyebut dengan kegiatan pengajian ini ilmu bertambah karena ilmu ini penting.

Menurutnya kegiatan keagamaan saat ini mempunyai efek ekonomi karena di sini ada yang jualan karena jamaah yang hadir tidak hanya duduk. Tapi juga memerlukan layanan makanan dan minuman atau juga layanan lain yang dibutuhkan.

“Ini tingkat kelurahan bayangkan tingkat kota bayangkan tingkat provinsi InsyaAllah perputaran ekonominya juga jauh lebih besar maka bila jadi tuan rumah mesti suguh, lungguh, dan gupuh,” ujarnya

Kota Pasuruan saat ini sudah berbenah. Gus Ipul menitipkan kepada seluruh warga Kota Pasuruan untuk bersih dan tertib menuju Kota Pasuruan Kota Madinah.

Ia mengajak untuk menciptakan kebersihan wujudkan Kota Pasuruan bersih dimulai dari rumah masing masing dulu. Bersihkan toiletnya, bersihkan dapurnya, bersihkan kamar kamarnya, bersihkan ruang tamunya, dan bersihkan tempat makannya.

"InsyaAllah kalau rumah kita bersih disamping kerasan, nyaman dan hidup kita sehat itu akan mendatangkan keberkahan dari Allah SWT," katanya.

"Kedua, tertib jangan parkir di atas trotoar kota pasuruan 80 persen rusak trotoarnya karena tidak hanya sepeda motor, becak tapi juga mobil dan odong-odong juga parkir ditrotoar jangan jualan ditrotoar,” pungkasnya. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: