Janji Prabowo: Bayar Utang ke Rakyat Madura di 2024

BANGKALAN, HARIAN DISWAY - Kedekatan Prabowo Subianto dengan kalangan kyai dan santri tidak diragukan lagi, khususnya di Madura.

Dukungan yang diberikan oleh pesantren dan madrasah di Madura terhadap Prabowo pada Pilpres 2024 sangat loyal, menjadikan Prabowo sebagai bacapres dengan elektabilitas tertinggi di wilayah tersebut.

Organisasi masyarakat Islam, terutama lembaga pesantren dan madrasah, telah menjalin hubungan yang erat dengan Prabowo, dan Partai Gerindra juga turut berperan dalam memperkuat ikatan itu.

Salah satu contoh nyata adalah acara silaturahmi yang dihadiri oleh Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Gus Irfan Yusuf Hasyim, Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Gerindra Jawa Timur, Anwar Sadad, dan anggota dewan Gerindra dari dapil Madura.

Acara tersebut digelar di Pondok Pesantren Al-Anwar, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur, yang melibatkan kyai, pengajar ngaji, dan pengasuh pondok pesantren se-Madura.

BACA JUGA:Jangan Lupakan Keterlibatan Prabowo di Balik Penculikan dan Kerusuhan 98

BACA JUGA:Polemik Bacawapres Prabowo: Duet Dengan Khofifah Banyak Didukung, PAN Tetap Usung Erick Thohir

Dalam acara yang diawali dengan tausiah dari Ketua PCNU Kabupaten Bangkalan, KH Makki Nasir atau Ra Makki, dan sambutan dari pengasuh pondok pesantren Al Anwar, KH Mukhlis Muksin, para kyai menyampaikan dukungan mereka kepada Prabowo dan juga memberikan masukan mengenai kesejahteraan guru-guru madrasah.

"Kami berharap Pak Prabowo diberikan kesehatan dan kelancaran untuk menjadi pemimpin Indonesia di tahun 2024 nanti. Kami, kyai-kyai pesantren dan guru-guru ngaji, guru-guru madrasah, akan merasa tenang jika Pak Prabowo nantinya menjadi presiden kita," ujar KH Mukhlis.

Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani didampingi Ketua DPD Gerindra Jawa Timur Anwar Sadad bertemu dengan para kiai dan tokoh-tokoh pesantren se Madura di Ponpes Al-Anwar Modung Bangkalan, Rabu, 3 Oktober 2023.-Dok Gerindra-

Pada kesempatan itu, KH Mukhlis juga menyampaikan keinginan para kyai untuk meningkatkan kesejahteraan guru madrasah dengan menyamakan gaji mereka dengan Aparatur Sipil Negara (ASN), mengingat banyak di antara mereka adalah alumni pesantren.

Menanggapi hal ini, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, mengungkapkan bahwa Prabowo memiliki komitmen untuk mengurus lembaga pesantren dan madrasah.

Salah satu bukti nyata dari komitmen tersebut adalah Dana Abadi yang diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2019 tentang pesantren.

BACA JUGA:Survei Terbaru LSI Denny JA: Prabowo Masih Unggul Atas Ganjar dan Anies dalam Pilpres 2024

Sumber: detik.com