Neymar Cedera di Laga Internasional, FIFA Siap Tanggung Gajinya di Al-Hilal?

Neymar Cedera di Laga Internasional, FIFA Siap Tanggung Gajinya di Al-Hilal?

Neymar harus di tandu keluar lapangan karena cedera saat Brazil menghadapi Uruguay pada FIFA Matchday-Instagram @alhilal-

HARIAN DISWAY - Dunia sepak bola sedang dikejutkan oleh cedera mengerikan Neymar. Cedera itu terjadi saat Neymar membela Brasil melawan Uruguay Rabu, 18 Oktober 2023, di Kualifikasi Piala Dunia.

Brasil yang saat itu menelan kekalahan 2-0, terpaksa juga harus kehilangan Neymar untuk waktu yang sangat lama. Kabarnya, eks pemain Barcelona itu bakal menepi selama 6-9 bulan.

Klub Neymar, Al-Hilal telah mengonfirmasi cedera yang dialami Neymar. Neymar divonis mengalami cedera ACL ligamen interior.

Hal itu tentu sangat berdampak bagi Al-Hilal. Al-Hilal harus rela kehilangan pemain tersebut selama mengarungi ketatnya persaingan Liga Arab Saudi.

Bahkan masalah tersebut tentunya juga berpengaruh bagi finansial Al-Hilal untuk dalam pembayaran gaji Neymar.

BACA JUGA:Fulltime Bali United vs Persebaya: Green Force Kalah 3-1


NEYMAR akhirnya berlabuh di Al-Hilal. Ia menjadi megabintang terbaru yang ambil bagian dalam revolusi bola Arab Saudi. Bayaran besar dengan kompetisi yang tidak padat membuat sejumlah bintang memilih melabuhkan sauhnya di sana. Namun, Neymar punya sejumla-instagram al-hilal-

Kabarnya, FIFA tidak hanya diam untuk ini. Asosiasi sepak bola dunia itu bakal membayar Al-Hilal selama Neymar cedera.

FIFA akan menggunakan asuransi khusus untuk para pemain sepak bola yang mengalami cedera saat bertanding dala FIFA Matchday.

Asuransi itu merupakan program sendiri dari FIFA yang bernama FIFA Club Protection Programme (CPP).

BACA JUGA:Tanpa Messi, Inter Miami Nyaris Kalah dari Charlotte FC

Dilansir dari GOAL, program ini dirancang untuk menutupi gaji pemain jika terjadi cedera saat menjalankan tugas internasional. Sekaligus menjamin pembayaran gaji pemain dari 28 hari hingga satu tahun, dengan cakupan maksimum £6,5 juta.

Dalam kasus ini, FIFA terpaksa harus membayar dalam batas maksimal kepada Al-Hilal. Meski bisa dibilang meringankan, penutupan gaji tersebut tentu belum bisa sepenuhnya membantu.

Hal ini dikarenakan karena gaji Neymar yang sangat mahal. Mengingat gaji penyerang Brasil tersebut mencapai 276 juta poundsterling selama periode dua tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: