Budaya Kerja Berakhlak dan Berdampak Diserukan Gus Ipul Pada ASN dan PPPK Kota Pasuruan

Budaya Kerja Berakhlak dan Berdampak Diserukan Gus Ipul Pada ASN dan PPPK Kota Pasuruan

Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf menyerahkan SK Pengangkatan PPPK Tenaga Teknis dan Guru.-Kominfo Kota Pasuruan-

PASURUAN, HARIAN DISWAY – Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Kota Pasuruan menggelar Forum Aktivasi Budaya Kerja Aparatur Sipil Negara (ASN) Ber-AKHLAK bagi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Pemkot Pasuruan. Acara digelar di Gedung Gradika Bhakti Praja Selasa, 28 November 2023. Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf menyerukan budaya kerja ASN BerAKHLAK dapat berdampak pada kemampuan berinovasi dan berdampak pada masyarakat.

Penerapan budaya kerja ASN BerAKHLAK antara lain berorientasi pada Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif guna menuju birokrasi profesional (world class bureaucracy).

Gus Ipul menekankan budaya kerja yang harus melahirkan inovasi-inovasi. Menurut Gus Ipul, penguatan budaya kerja ASN berAKHLAK ini merupakan upaya untuk mendukung peningkatan kinerja secara berkelanjutan bagi para PPPK yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat. Dengan pelayanan yang optimal maka kepuasan masyarakat pada pelayanan publik juga akan meningkat.

“Inovasi harus dilakukan sebab peraturan juga terus berubah dan harus kita ikuti. Kerja kita harus terukur agar nantinya dapat berdampak bagi kemajuan masyarakat,” kata Gus Ipul.

BACA JUGA:Kompetisi Pelayanan Publik (Kolabik) Tahun 2023 Kota Pasuruan Disambut Antusiasme Pendaftar

Sebagai insan ASN yang diberi mandat untuk melayani masyarakat, Gus Ipul menekankan untuk berpedoman pada core values BerAKHLAK yang menjadi fondasi kokoh dalam penguatan budaya kerja ASN yang profesional. ASN diharapkan untuk lebih adaptif untuk menjawab tantangan dan persoalan yang terjadi demi mencapai keberhasilan visi misi dan program kerja yang telah dirancang.

“Saat ini dinamika, peraturan perubahan yang begitu cepat. Kalau kita tidak mengantisipasi dan memperhitungkan faktor-faktor percepatan yang terjadi maka kita akan kesulitan,” ungkap Wakil Gubernur Jatim 2008-2018 itu.

Melalui penguatan budaya kerja ini, Gus Ipul berharap dapat menumbuhkan kesadaran para ASN PPPK untuk dapat menjadi pekerja yang berintegritas tinggi serta tidak menyalahgunakan kewenangan jabatan.

“Maka itulah, melalui pelatihan dan sosialisasi seperti ini diharapkan nantinya tumbuh suatu kesadaran baru bagi PPPK yang mendapatkan mandat untuk melayani masyarakat untuk dapat bekerja dengan profesional, terukur berintegritas, dan kinerjanya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat,” pungkasnya

Dalam upaya aktivasi budaya kerja ini, Pemkot Pasuruan juga menggandeng Accelerated Culture Transformation (ACT) Consulting/ESQ Group, Ary Ginanjar Agustian, sebagai salah satu narasumber yang bekerjasama dengan Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) dalam penilaian dan penerapan budaya kerja ASN berAKHLAK. (Lailiyah Rahmawati)

 

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: