BRI, Kontribusi Tiongkok bagi Negara Berkembang

BRI, Kontribusi Tiongkok bagi Negara Berkembang

Proyek kereta cepat Jakarta-Bandung merupakan hasil kerja sama belt and road initiative (BRI) dengan Tiongkok. -CCTV-

PEMERINTAH Tiongkok telah berkontribusi terhadap negara-negara berkembang. Harapannya agar sinergi Belt and Road Initiative (BRI) dalam pembangunan infrastruktur dapat terus diperkuat. 

Kerja sama BRI ini membutuhkan upaya bersama dalam menjaga nilai-nilai utama agar inisiatif ini semakin kuat dan semakin berdampak. Kereta Cepat Jakarta-Bandung sebagai contoh keberhasilan BRI. 

Kereta Cepat Jakarta-Bandung adalah proyek unggulan di bawah kerja sama Belt and Road Initiative antara Tiongkok dan Indonesia. Kereta tersebut nyaman digunakan bahkan saat mencapai kecepatan maksimal 350 km/jam.

Kereta berkecepatan tinggi itu, yang pertama di jenisnya di Asia Tenggara, dan merupakan kereta cepat yang pertama di luar Tiongkok dengan sistem pemantauan yang sama. Produksi dan rantai industrinya dipasok oleh Tiongkok.

Kereta cepat tersebut, juga menjadi contoh sukses Tiongkok bersama dengan negara di kawasan dalam mengejar modernisasi.

Dengan mengikuti prinsip konsultasi, kontribusi, dan manfaat bersama, akan memberikan dorongan kuat untuk konektivitas regional yang positif. Juga akan mendorong potensi lokal untuk pembangunan ekonomi.

Whoosh –begitu kereta cepat itu dinamakan di Indonesia– akan membantu memudahkan masyarakat Indonesia dalam bertransportasi.

Proyek BRI berlandaskan prinsip kemitraan yang setara dan saling menguntungkan. Serta dilengkapi dengan perencanaan yang matang, penggunaan sistem pendanaan yang transparan, penyerapan tenaga kerja lokal, dan pemanfaatan produk dalam negeri.

Keberlanjutan proyek BRI dipastikan untuk jangka panjang dan memperkukuh fondasi ekonomi negara mitra.

Setelah terlaksana dalam satu dekade terakhir, BRI kini menjadi infrastruktur publik yang penting di dunia. Tiongkok pun membagikan dividen pembangunan kepada berbagai negara dan dunia demi mewujudkan kemakmuran.

Angka-angka statistik turut membuktikan, kerja sama BRI telah menghasilkan manfaat nyata bagi Tiongkok dan negara yang berpartisipasi.

BRI merupakan sebuah pesan tentang niat baik Tiongkok bagi negara-negara berkembang lain. BRI membantu perekonomian berkembang untuk belajar dari Tiongkok, serta menangkap peluang dari langkah Tiongkok yang membagikan dividen pembangunan.

BRI, terbentuk sebagai platform kerja sama ekonomi internasional yang baru, membawa angin segar dalam pengentasan kemiskinan, meningkatkan konektivitas antarkawasan, serta mendorong kemajuan ekonomi baru.

Konektivitas infrastruktur antara kawasan dan benua juga semakin mudah diakses melalui kerja sama Belt and Road.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: