Gathering Perusuh Disway 2023 (1): Perusuh Disway Lebih Penting daripada Disway

Dan hanya diberitakan secara sederhana. Masih sangat samar. Ini juga menjadi kritik langsung kepada Direktur Utama Disway National Network Yanto S. Utomo yang duduk di samping Dahlan. Wartawan sudah sangat dangkal di era media sosial.

Johannes Kitono berbagi pemikiran kepada para perusuh. -FOTO: BOY SLAMET-HARIAN DISWAY-

Johannes Kitono, perusuh yang jago menulis, turut memberi masukan. Ia meminta Dahlan mengaitkan Emas Antam itu dengan transaksi mencurigakan senilai Rp 189 T yang dibeber Menko Polhukam Mahfud Md.

Suasana makin gayeng. Emas Antam jadi tema pembuka yang hangat. Bahkan seorang perusuh lain, Rihlatul Ulfa, meminta tanggapan kepada Dahlan. Yakni bila kemungkinan tulisan itu dijadikan rujukan oleh jaksa penuntut umum.

Dahlan Iskan mempraktikkan cara mengurangi saraf terjepit kepada Marwan Siregar.-FOTO: BOY SLAMET-HARIAN DISWAY-

Pertanyaan-pertanyaan bergiliran meluncur dari para perusuh. Yang serius hingga yang receh-receh. 

Termasuk, seberapa penting Perusuh Disway bagi Dahlan? “Saya rasa Perusuh Disway lebih penting dari Disway,” tandas Dahlan lantas disambut tawa para perusuh.

Riki Gana membahas tentang Pilpres 2024. -FOTO: BOY SLAMET-HARIAN DISWAY-

Acara pun diakhiri pukul 20.30 malam. Para Perusuh Disway harus istirahat lebih awal. Sebab, Sabtu Subuh  sudah harus meluncur ke Candi Prambanan. 

Jaraknya cuma 3,5 km dari hotel. Waktu tempuhnya pun cuma sebentar. Tetapi, dijamin lebih gayeng lagi. Sebab, para perusuh bakal diangkut naik odong-odong. (*)

 

Sumber: