Survei Elektabilitas Partai PRC: PDIP Masih Teratas, Disusul Gerindra dan Golkar

HARIAN DISWAY – Mendekati hari kontestasi Pemilihan umum (Pemilu) pada 14 Februari 2024 mendatang, lembaga survei Politika Research and Consulting (PRC) menunjukkan skor elektabilitas masing-masing partai politik (parpol) yang ikut andil bagian pada laga bulan depan.

Tiga besar partai dengan skor elektabilitas tertinggi dipegang oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), dan Partai Golongan Karya (Golkar).

Direktur Eksekutif PRC, Rio Prayogo membagikan rincian skor elektabilitas dan menyebutkan skor masing-masing partai dengan PDIP yang menyentuh angka 17,7 persen, Gerindra dengan skor 14,2 persen, dan Gokar yang meraih skor 13,2 persen.

BACA JUGA:Lembaga Survei Australia Sebut AMIN Naik 6 Persen dalam Sekejap, Prof Hesti: Harapan Perubahan Ada di AMIN

"PDIP masih di peringkat pertama di angka 17,7 persen, kemudian Gerindra di 14,2 persen dan Golkar 13,2 persen," ujarnya pada Jumat, 5 Januari 2024.

Selain ketiga partai yang memimpin tersebut, disebutkan pula ada lima partai lain yang memiliki skor elektabilitas yang sudah berada di atas ambang batas syarat kepemilikan kursi DPR atau parliamentary threshold.

Kelima partai tersebut yaitu PKB, PKS, NasDem, Demokrat, dan PAN.

Secara rinci, skor elektabilitas yang dimiliki oleh kelima partai tersebut adalah; 11,1 persen untuk PKB, 10,3 persen untuk PKS, 8,8 persen untuk NasDem, 4,8 persen untuk Demokrat, dan terakhir 4,1 persen untuk PAN.

BACA JUGA:Berdasarkan Tren Survei Terbaru Januari 2024, Anies-Muhaimin Akan Lampaui Prabowo-Gibran

Disisi lain, PPP diperkirakan terusir dan tidak akan lagi masuk ke DPR dengan skor elektabilitas mereka saat ini yang hanya mencapai 2,4 persen.

Sementara itu, partai-partai lain yang juga ikut andil bagian di Pemilu 2024 nanti diperkirakan tidak akan masuk ke DPR karena skor elektabilitas mereka berada jauh di bawah standar syarat parliamentary threshold.

Partai-partai tersebut adalah; PSI 1,6 persen, Perindo 0,5 persen, Partai Ummat 0,5 persen, Hanura 0,4 persen, Gelora 0,3 persen, PBB 0,3 persen dan Partai Buruh 0,2 persen.

BACA JUGA:Survei Starpoll Ungkap Alasan Elektabilitas AMIN Naik: Publik Inginkan Perubahan

Survei ini dilakukan di periode yang sama dengan survei elektabilitas paslon capres-cawapres, yaitu di 20-27 Desember 2003, dengan melibatkan total 1.200 populasi sebagai responden.

Sumber: