Inggris Main Jelek, Jude Bellingham Ngeluh Performanya Turun

"Buat saya, ini soal mengakuinya, meninjaunya, mengembalikan level kebugaran untuk mencoba lagi," terang Jude Bellingham tentang evaluasi Timnas Inggris. 

"Saya tidak akan pernah berhenti berlari dan menyerang, mencoba menciptakan peluang, mencetak gol," imbuh Bellingham. 

Meskipun hasilnya kadang tidak sesuai harapan, tekad Bellingham untuk timnya tetap kuat.

"Kalau kadang itu tidak berhasil, ya sudah, tapi saya tidak akan berhenti mencoba untuk tim dan teman-teman setim," tukasnya. 

Melihat performa timnya yang mulai menunjukkan kenaikan, Jude Bellingham optimis dengan kesempatan yang ada.

"Sepertinya kami mencapai kecepatan yang tepat di waktu yang tepat jadi kita lihat saja bagaimana nantinya, kami masih di sini, kami akan berjuang lagi," tutupnya. 

BACA JUGA:Ternyata Inggris Sudah Siap Adu Penalti Lawan Swiss, Alexander-Arnold Jadi Algojo Terakhir Karena Ini..

Persiapan Kontra Belanda di Semifinal Euro 2024

Ternyata Timnas Inggris sudah siap adu penalti lawan Swiss, Ini alasan Alexander-Arnold jadi penendang terakhir.. -Instagram @euro2024-

Di laga berikutnya, Inggris skan bersua dengan Belanda di babak semifinal. Kedua kesebelasan akan menunjukkan permainan terbaik mereka untuk mengamankan satu tiket di babak final.

Belanda tak boleh diremehkan. Skuad asuhan Ronald Koeman itu sukses melaju ke babak semifinal setelah mengalahkan Turkiye 2-1. 

Perlu diingat, Belanda berhasil mengalahkan Turkiye tanpa memasuki babak perpanjangan waktu. Jadi, Oranje (sebutan Timnas Belanda) bisa menundukkan Turki dengan waktu normal, yakni 90 menit. 

Tak seperti semifinalis lainnya yang butuh babak tambahan waktu 2x15 menit bahkan adu penalti untuk bisa lolos ke semifinal. (*)

Sumber: bbc