Dari Workshop hingga Belajar Akulturasi, Begini Serunya Project Finalis Koko Cici Jatim 2024

"Bak artinya daging, mi artinya makanan mi. Jadi bakmi itu kuliner hasil akulturasi," ungkap Cici Nova. Anak-anak pun diajari makan menggunakan chopstick atau sumpit. Sebagian besar di antara mereka belum terbiasa.

"Posisi jari tengahnya diletakkan sedikit di tengah-tengah sumpit. Lalu digerakkan dengan ibu jari dan jari telunjuk. Ayo dicoba," ujar Cici Yeshie. Mereka pun mencobanya. Hanya dengan beberapa kali latihan, anak-anak itu sudah lumayan lancar menggunakan sumpit. 

BACA JUGA:Bersama House of Lea, 10 Finalis Koko Cici Jawa Timur 2024 Belajar Dandan Standar Menuju Grand Final

Mereka menikmati bakmi yang dibawa para finalis tersebut. Di akhir acara, satu per satu mereka menyalami para finalis Koci. Mencium tangan, lalu bergantian mengekspresikan kesan mereka. Kemudian mereka bersama-sama mengucapkan salam dan tajuk Koci tahun ini. Yakni The Jade Treasure of East Java. Video tersebut diunggah di akun Instagram Koci Jatim, @kocijatim.

Dari Workshop hingga Belajar Akulturasi, Begini Serunya Project Finalis Koko Cici Jatim 2024. Workshop marketing tour guiding dan bahasa Inggris yang diberikan para finalis Koci Jatim 2024 di Kampung Kue Surabaya.-Koci Jatim 2024-HARIAN DISWAY

Sebelumnya, pada hari yang sama di tempat yang lain, para finalis Koci Jatim 2024 mengadakan workshop Marketing Tour Guiding dan Bahasa Inggris. Para anggotanya adalah: Koko William Octandy, Cici Jocelyn Vanessa Meidy, Owen Mansell Gunawan, dan Chelsea Florencia.

Workshop tersebut diadakan di aula Kantor Kelurahan Rungkut, Surabaya, pada 28 Juni 2024 pukul 10.00 WIB.

BACA JUGA:Grand Final Semakin Dekat, Finalis Koko Cici Jawa Timur 2024 Perkuat Mars Koci

Acara itu bertujuan untuk memperkuat dan menambah wawasan warga Kampung Kue, karena kampung tersebut akan segera menjadi destinasi wisata. Warga di sana akan menyambut wisatawan lokal dan mancanegara pada bulan Desember.

Materi Marketing dan Tour Guiding disampaikan kepada lebih dari tiga belas peserta yang terdiri dari warga Kampung Kue dan beberapa perwakilan karang taruna. Para finalis Koko Cici dengan sabar membimbing warga dalam menggunakan aplikasi Canva untuk membuat brosur produk-produk yang dijual di Kampung Kue.

Dari Workshop hingga Belajar Akulturasi, Begini Serunya Project Finalis Koko Cici Jatim 2024. Finalis Koci Jatim mengajarkan cara menggunakan sumpit pada anak-anak Panti Asuhan Amanah Insan Surabaya.-Koci Jatim 2024-HARIAN DISWAY

“Selama mengajarkan penggunaan Canva, warga sangat aktif dan antusias. Meski tadi ada beberapa kendala kecil terkait ponsel mereka,” ujar Cici Jocelyn. Kendala-kendala tersebut berkaitan dengan sinyal ponsel, memori yang penuh, dan sejenisnya. Namun, semua itu dapat diatasi dengan baik.

BACA JUGA:Pembekalan Public Speaking Bahasa Mandarin untuk Koko Cici Jawa Timur 2024

Kelompok finalis yang lain mengunjungi Panti Asuhan Baitul Yatim, Gadel, Tandes, Surabaya. Mereka mengajak anak-anak untuk menari bersama dan memperkenalkan kuliner Tionghoa. Pada akhir acara, para finalis mengajak anak-anak untuk games dan membagi sembako.

Para koko-cici yang terlibat adalah Koko David Bryant, Adhim Lathif Aliy, Hendri Wijaya, Cici Michelle Princessilia Heru, dan Felicia Joyvina.

Sumber: harian disway