73,3 Persen Publik Setuju Koalisi KIM Plus, Prabowo Dinilai Berhasil Merangkul Lawan

JAKARTA, HARIAN DISWAY - Pengamat politik Ujang Komaruddin menilai strategi yang dilakukan oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto merangkul lawan politiknya sesuai dengan harapan rakyat. Ujang mengatakan persatuan itu terbukti disukai rakyat. 

Hal itu Ujang ungkapkan melihat data Survei Indikator di mana sejumlah 73,3 persen publik menyetujui atas pembentukan Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus yang diinisiasi oleh Prabowo. 

“Kehadiran KIM sendiri kan positif saja bagus-bagus saja dan itu terepresentasi dalam survey 73,3 persen masyarakat/publik/warga indonesia setuju dengan pembentukkan KIM plus itu artinya politik Prabowo yang ingin merangkul semua komponen bangsa untuk membangun bangsa itu sukses, berhasil,” ujar Ujang, Senin, 7 Oktober 2024. 

BACA JUGA:Ma'ruf Amin Pastikan Zulhas Gabung Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Ujang juga melihat bahwa kepemimpinan Prabowo yang merangkul ini membuat banyak komponen bangsa termasuk partai politik dapat terlibat bekerja mencapai cita-cita bangsa bersama.

“Pak Prabowo menjadi pemimpin yang mampu merangkul banyak kepentingan, merangkul semua komponen bangsa termasuk parpol untuk bersatu dalam pemerintahan ke depan, dan dalam konteks itu apa yang dilakukan pak prabowo artinya di apresiasi oleh publik,” lanjut Ujang

Tak heran jika sebanyak 73,3 persen berdasarkan hasil survei indikator yang menyatakan bahwa langkah politik Prabowo sangat diapresiasi masyarakat dan didukung sepenuhnya.

BACA JUGA:Jokowi Puji Prabowo soal Diplomasi Pertahanan: Dialog adalah Jalan Penyelesaian Konflik

“Keberadaan KIM plus itu bagian daripada gagasan politik Prabowo untuk merangkul semua kekuatan komponen bangsa yang ada di parpol, ketika mereka bisa disatukan. ketika energinya positif untuk membangun bangsa ya maka itu mendapatkan sambutan yang baik dari rakyat indonesia ya buktinya 73 persen lebih rakyat indonesia setuju,” tambah Ujang.

Ujang pun menilai langkah politik Prabowo ini ke depan akan sangat berpengaruh pada pemerintahannya nanti sebagai tonggak dasar Koalisi secara bersama-sama untuk bisa membangun pemerintahan yang lebih efektif dan mengutamakan kepentingan rakyat bersama.(*)

Sumber: