Khofifah-Emil Unggul di Debat Perdana Pilgub Jawa Timur
Tangkapan layar debat perdana pilgub Jawa Timur 2024 paslon nomor urut 2 Khofifah-Emil.--
HARIAN DISWAY – Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak tampil unggul dalam debat perdana Pilgub Jatim yang digelar di Graha UNESA pada Jumat 18 Oktober 2024.
Mereka tampak penuh percaya diri. Mereka dengan lancar menyampaikan visi dan misi nya serta berhasil mendominasi performa debat pilgub pertama tersebut. Tak hanya memaparkan gagasan program yang akan dilakukan ke depan.
Keduanya juga banyak menyampaikan keberhasilan capaian dalam lima tahun periode pemerintahan sebelumnya. “Saya dan Mas Emil menyampaikan terima kasih hari ini Jawa Timur sudah menjadi lumbung pangan nasional," katanya.
BACA JUGA: Debat Perdana, Khofifah: Ajang Menyampaikan Capaian Lima Tahun Pertama
"Produksi padi kita tertinggi. Daging kita tertinggi nasional. Produksi Sektor perikanan tangkap kita juga tertinggi, Ini menjadi bukti bahwa petani nelayan dan peternak kita telah bekerja keras luar biasa,” ujar Khofifah.
“Pembangunan di Jatim berlangsung inklusif. Ditunjukkan dengan angka pengangguran Jatim yang jauh di bawah rerata nasional. Ini artinya Jawa Timur siap untuk menjadi gerbang baru nusantara,” tegasnya.
Tak hanya itu, Khofifah juga menyampaikan bahwa ia telah banyak memberikan banyak program dalam penguatan pendidikan karakter bagi generasi ke depan. “Kami sudah memberikan BOP PAUD se Jatim," katanya.
BACA JUGA: Pilgub Jatim 2024: Palagan Khofifah vs Risma
"Di pemerintahan kami, kami juga berikan Bosda Masdin, karena banyak warga masyarakat kita yang setelah lulus sekolah dasar melanjutkan ke madrasah diniyah,” tegasnya. Ia menegaskan bahwa pihaknya menyiapkan banyak sekolah taruna.
Seperti SMAN Taruna Brawijaya, SMAN Taruna Bhayangkara dan juga SMAN Taruna Madani, dan lainnya. Sementara di bidang kesehatan, Khofifah-Emil memiliki komitmen kuat dalam meningkatkan layanan kesehatan di seluruh wilayah Jawa Timur.
“Pemprov Jatim sudah mengirim perawat di seluruh desa di Jatim. Saat ini, Ponkesdes di Jatim didampingi perawat yang dikirim oleh Pemprov,” ujar Khofifah. Mereka berkomitmen menurunkan angka kanker, jantung, stroke, dan uronefrologi.
BACA JUGA: Khofifah Ajak Guru RA Jaga Tradisi Menulis Generasi Alfa di Era AI
Sejauh ini Pemprov Jatim di bawah kepemimpinan Khofifah telah meluncurkan program deteksi dini bagi masyarakat. Tujuannya agar penanganan penyakit jantung, kanker dan juga stroke di Jatim bisa dilakukan cepat dan tepat.
“Jadi kami siapkan stroke center di RSUD Dr Soetomo dan di rumah sakit tipe A Pemprov. Lalu ada Onkologi Center. Artinya upaya promotif rehabilitasi sudah kami siapkan. Namun tentu harapan kami masyarakat Jatim semuanya sehat,” tegas Khofifah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: