Rebellion Tumbangkan Valhalla 2-1: Banteng Biru Ngamuk, Aether Jadi MVP

War pertama terjadi di menit ke-2. First Blood oleh Hide on bush yang berhasil mengeliminasi Alpha dari Aether dan Minotaur xWIN yang berhasil dieliminasi oleh Khaleed Secret menjadikan Valhalla nampak mendominasi di early game.

Turtle pertama baru saja muncul dan kedua tim langsung melakukan setup untuk mengantisipasi war yang terjadi. Secret dan AR EY sayangnya tereliminasi oleh Aether dan turtle langsung diamankan oleh Rebellion.

Namun Valhalla semakin kuat, terlihat dari dominasi permainan kini menjadi milik Valhalla di pertengahan permainan (Mid Game). 

BACA JUGA:Team Liquid Kalahkan RRQ Hoshi Dengan Skor 4-3, Piala MPL Pertama Sang Kuda Hitam

BACA JUGA:Team Liquid Aura Tempel RRQ di Puncak Klasemen MPL ID S14

Pada munculnya lord pertama, war yang terjadi menumbangkan 5 pemain dari Rebellion dan Mob100 berhasil mendapatkan Maniac. War yang terjadi tentu menekan mental dan pertahanan Rebellion dan lord pertama diamankan oleh Valhalla.

Lord yang dimiliki Valhalla mampu melakukan push hingga hanya menyisakan base tower dari Rebellion. Rebellion mencoba untuk mengembalikan keadaan dengan kembali melakukan perebutan lord kedua.

Namun Valhalla terlalu kuat dengan Wanwan Mob100 yang sudah mendominasi sejak awal. Lord kembali diamankan oleh Valhalla dan berhasil menghancurkan base tower dari Rebellion, menjadikan skor imbang 1-1.

Game ke-3 sekaligus game penentu kemenangan berakhir dengan cepat dengan hanya 13 menit saja. Khaleed yang kembali digunakan oleh xWIN menjadikan pergerakan Rebellion lebih leluasa. 

Klasemen ESL Snapdragon Pro Scene Season 6 Matchday ke-2, peringkat 25 sampai 32, Selasa, 5 November 2024.-ESL-Instagram/esl_indonesia

Dominasi yang dilakukan Rebellion memudahkan Joy dari Aether sebagai jungler untuk mengamankan turtle. Pada menit ke-7, Rebellion berhasil mengamankan 3 buah turtle.

Lord pertama juga langsung diamankan oleh Aether. Valhalla yang tertekan sejak awal, terpaksa melepas lord. 

BACA JUGA:NAVI Kalahkan Eternal Fire dan Menjadi Juara ESL Pro League Season 20

BACA JUGA:ESL Pro League 2024: Tumbangkan G2, Navi Amankan Tiket Grand Final

Pertahanan Valhalla cukup untuk menahan lord di tower kedua, namun war yang terjadi harus mengorbankan 4 pemain dan lagi lagi hanya menyisakan PANHA dengan Fannynya seorang diri.

Sumber: