Jelang Lengser, Presiden Joe Biden Bebaskan Jeratan Hukum Anaknya
Presiden AS Joe Biden dan putranya, Hunter Biden, saat keluar dari sebuah toko buku saat berbelanja di Nantucket, Massachusetts, pada 29 November 2024.--Mandel NGAN / AFP
Pengampunan itu tambah Biden, bertujuan untuk menghentikan upaya yang dianggap sebagai serangan politik pada keluarganya.
Adapun juga keputusan yang diambil Presiden AS itu banyak menuai reaksi berbeda dari berbagai pihak
Pendukung Biden sendiri menganggap langkah ini sebagai bentuk perlindungan keluarga ari ketidakadilan, sementara lainnya menyebut pengampunan ini dapat mengingkari prinsip hukum dan dapat menimbulkan kesan ketidakadilan.
Sebagai informasi, September lalu Hunter mengaku bersalah atas tuduhan federal karena gagal membayar pajak sebesar USD 1,4 juta (Rp 22 miliar).
Sebagian besar uang tersebut dihabiskan untuk narkoba, pekerja seks, dan barang-barang mewah.
Terkait kasus itu, Hunter dijadwalkan menghadapi sidang putusan pada 16 Desember mendatang.
"Saya telah mengakui dan bertanggung jawab atas kesalahan saya selama masa-masa terkelam kecanduan yang saya alami -- kesalahan yang telah dieksploitasi untuk mempermalukan saya dan keluarga saya untuk kepentingan politik," jelas Hunter dalam pernyataan yang dirilis Minggu, 1 Desember 2024.
*) Mahasiswa Magang Bahasa dan Sastra Inggris Universitas Airlangga
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: