Dortmund vs Hoffenheim 1-1, Nuri Sahin Kecewa Die Borussen Gagal Pertahankan Keunggulan

Dortmund vs Hoffenheim 1-1, Nuri Sahin Kecewa Die Borussen Gagal Pertahankan Keunggulan

Potret Nico Schlotterbeck di lapangan saat laga melawan Hoffenheim di lanjutan Liga Jerman, Bundesliga pada Senin, 16 Desember 2024.-Dortmund-Instagram/bvb09

HARIAN DISWAY - Borussia Dortmund harus puas berbagi poin 1-1 dengan TSG Hoffenheim setelah laga sengit di lanjutan Liga Jerman, Bundesliga, Senin, 16 Desember 2024 di Signal Iduna Park.

Dortmund unggul lebih dulu melalui gol Giovanni Reyna di awal babak kedua, memanfaatkan peluang emas di kotak penalti untuk membawa tim tuan rumah memimpin. 

Namun, keunggulan ini sirna menjelang akhir pertandingan ketika Jacob Bruun Larsen, mencetak gol penyama kedudukan di menit ke-91 lewat tembakan terarah hasil umpan Haris Tabakovic.

Pertandingan berjalan intens hingga detik-detik terakhir, dengan kedua tim saling menekan dan beberapa pemain mendapatkan kartu kuning akibat tensi tinggi. 

BACA JUGA:Dortmund vs Barcelona 2-3: Brace Ferran Torres Bawa Blaugrana ke Peringkat Dua

BACA JUGA:Dortmund vs Bayern Munchen 1-1: Jamal Musiala Gagalkan Kemenangan Die Borussen

"Saya sama sekali tidak puas. Penampilan yang sangat lemah, mungkin penampilan terlemah musim ini," kata pelatih Dortmund Nuri Sahin.

"Gol itu berhasil bagi kami tetapi hanya untuk waktu yang singkat,” imbuhnya.

Dortmund sebenarnya memiliki beberapa peluang untuk menambah gol, namun penyelesaian akhir yang kurang maksimal membuat mereka gagal memanfaatkan momentum. 

Sebaliknya, Hoffenheim tampil gigih dan berhasil membawa pulang satu poin berharga setelah memberikan perlawanan sengit di babak kedua.

Jalannya Pertandingan Dortmund vs Hoffenheim

Babak pertama berlangsung tanpa gol, meski kedua tim menciptakan sejumlah peluang. 

BACA JUGA:Liga Champions: Dinamo Zagreb vs Dortmund 0-3, Die Borussen Kejutkan Juara Kroasia

BACA JUGA:Dortmund Menang 1-0 atas Sturm Graz, Donyell Malen Jadi Pahlawan

TSG Hoffenheim tampak agresif sejak awal, dengan beberapa percobaan dari Andrej Kramaric dan Max Moerstedt, namun gagal memecah kebuntuan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: