Persebaya Waspadai Wasit VAR Aprisman Aranda Saat Lawan Bali United, 3 Kali Dirugikan!

HARIAN DISWAY - Persebaya Surabaya menghadapi situasi rawan di Liga 1 2024/2025. Bajol Ijo (sebutan Persebaya) akan melawat ke markas Bali United, Sabtu, 28 Desember 2024.

Bruno Moreira dkk wajib menang dalam laga tersebut, demi mempertahankan posisi mereka di puncak klasemen sementara Liga 1.

Saat ini, Persebaya mengumpulkan 37 poin dari 17 pertandingan. Mereka hanya unggul 2 poin atas Persib Bandung, yang baru memainkan 16 laga. Kalau gagal merebut poin penuh, Bajol Ijo bisa tergelincir kapan saja.

Nah, bukan hanya faktor teknis yang harus diwaspadai armada Paul Munster. Di laga melawan Bali United, Bruno dkk harus mewaspadai kehadiran Aprisman Aranda sebagai wasit VAR.

BACA JUGA:Duh! Persebaya Dijahili Wasit Saat Menang 2-1 atas Borneo FC!

BACA JUGA:Daftar Pemain Persebaya Surabaya yang Pernah Membobol Gawang Bali United Sejak 2018

Bukan rahasia lagi, Aprisman sebagai wasit VAR sering kali dihubungkan dengan kontroversi. Beberapa laga krusial Persebaya di Liga 1menjadi saksi dari keputusan Aprisman yang merugikan Persebaya.

Sebut saja laga Persebaya melawan Persib, Arema FC, dan Borneo. Semuanya patut dipertanyakan.

Kontroversi Aprisman Wasit VAR di Laga Persebaya

Bruno Moreira mengerang kesakitan setelah dilannggar Ronaldo Rodrigues di kotak penalti pada laga Persebaya vs Borneo FC, Jumat, 20 Desember 2024-Martinus Ikrar Raditya-Harian Disway

Salah satu insiden yang paling diingat adalah saat Persebaya bertemu Borneo FC, Jumat, 20 Desember 2024. Dalam pertandingan itu, Ronaldo Rodrigues dari Borneo melakukan pelanggaran terhadap Bruno Moreira di kotak penalti.

Tayangan ulang di TV menunjukkan kejelasan pelanggaran tersebut. Namun wasit Tommi Manggopa dan Aprisman Aranda tidak memberikan penalti. Bahkan wasit di lapangan sama sekali tak melihat tayangan ulang VAR dari sisi lapangan.

BACA JUGA:Daftar Pemain Bali United yang Pernah Menjebol Gawang Persebaya Sejak 2018

BACA JUGA:Tantang Bali United, Persebaya Datang dengan Modal Tak Terkalahkan

Kontroversi berlanjut saat pertandingan melawan Arema FC. Bajol Ijo dihukum penalti setelah Slavko Damjanovic dianggap melanggar Charles Lokolingoy.

Sumber: berbagai sumber