Rumitnya Kasus Dani Olmo di Barcelona, Harus Dibayar Meski Tak Main

HARIAN DISWAY - Barcelona kini terjebak dalam ketidakpastian setelah Dani Olmo dihapus dari daftar pemain yang terdaftar di La Liga.

Keputusan itu diambil setelah pengadilan menolak permohonan klub untuk mendaftarkan Olmo secara sementara untuk kedua kalinya, setelah sebelumnya ia terdaftar sebagai pengecualian khusus di awal musim.

Olmo, yang direkrut dari RB Leipzig dengan harga 51 juta poundsterling (Rp 1 triliun) dan merupakan pemenang Euro 2024 bersama Spanyol, mencetak enam gol dalam 15 penampilan.

Namun, kini ia tidak dapat bermain untuk Barcelona sepanjang sisa musim ini.

La Liga menyatakan bahwa pengadilan menolak permohonan pendaftaran.

BACA JUGA:Dani Olmo Tetap Tak Bisa Didaftarkan, Barcelona Utang Gaji Rp 1,7 Triliun

BACA JUGA:Man United Bisa Dapatkan Dani Olmo Gratis, Cocok dengan Formasi Amorim!

Krisis itu menunjukkan masalah yang lebih luas di klub, mencakup dimensi olahraga, keuangan, dan reputasi.

Di lapangan, tim yang dilatih Hansi Flick kini menghadapi risiko kehilangan pemain bintang yang bisa pergi secara gratis.

Secara finansial, Barcelona harus membayar penuh 48 juta euro (Rp 801 miliar) kepada RB Leipzig untuk Olmo, dengan kontrak jangka panjang yang berlaku hingga 2030.

Selain itu, klub harus membayar seluruh gaji Olmo, yang berarti ada celah finansial sebesar 120 juta euro (Rp 2 triliun).

Reputasi klub juga tercoreng, terutama bagi presiden Joan Laporta, yang bertanggung jawab atas masalah itu.

Dalam beberapa bulan terakhir, beberapa direktur telah mengundurkan diri karena ketidakpuasan terhadap cara klub dikelola, meninggalkan Laporta sendirian dalam menghadapi konsekuensi.

BACA JUGA:Barcelona FC: Cedera Dani Olmo Ternyata Lebih Parah dari Perkiraan

Sumber: