Dua Perbedaan Mendasar Covid-19 dengan HMPV, Bisa Diatasi Dengan Vaksin Flu

HARIAN DISWAY - Mengawali tahun 2025, publik dibuat heboh oleh kemunculan virus yang mirip Covid-19, yaitu human metapneumovirus (hMPV). Walaupun gejala yang ditimbulkan mirip, hMPV sangat berbeda dengan Covid-19.

1. HMPV Bukan Virus Baru, Imunitas Masyarakat Telah Terbentuk

Dr. Dicky Budiman, B.Med MD M.Sc.PH PhD-news.griffith.edu.au-

Epidemiolog asal Universitas Griffith Australia Dicky Budiman menjelaskan bahwa hMPV tak akan sebabkan pandemi yang terjadi lima tahun silam.

Alasan pertamanya adalah perbedaan usia antara keduanya. Jika Covid-19 merupakan virus baru, HMPV telah ada selama lebih dari dua dekade.

“Kalau bicara Covid-19 atau Sars-Cov 2 itu adalah virus baru yang artinya mayoritas manusia belum punya kekebalan. Berbeda dengan HMPV ini,” Jelas Dicky.

HMPV sendiri telah hadir sejak tahun 2001 di Belanda. Namun, menurut hasil dari tes serologi, yaitu tes yang digunakan untuk mengetahui apakah seseorang terinfeksi penyakit atau terpapar patogen, seperti virus atau bakteri, ternyata HMPV telah ada sejak tahun 1950-an. 

BACA JUGA:HMPV Ada di Hampir Setiap Negara, Ini Penjelasan Pakar Epidemiologi

BACA JUGA:HMPV Ada Sejak 2001, Seberapa Besar Kita Harus Mengkhawatirkannya?

“Hingga saat ini diketahui sebagai penyebab kedua paling banyak infeksi saluran pernapasan terutama bagi anak” Jelas Dicky mengenai HMPV di negara lain. 

Maka dari itu, usia HMPV yang sudah lama ini membuat masyarakat telah menumbuhkan imunitas terhadap hMPV, berbeda dengan Covid-19, dimana masyarakat masih baru mengenal sehingga mudah tertular dan membutuhkan perawatan intensif di berbagai kasus.

Menurut Central of Disease Control and Prevention (CDC), HMPV sering terdeteksi khususnya di negara empat musim, di mana HMPV dan virus-virus saluran pernapasan lainnya sering muncul pada akhir musim dingin atau awal musim semi.

Walaupun begitu, Dicky meyakini bahwa hMPV sendiri sebenarnya juga telah ada di Indonesia, melihat frekuensi penerbangan ke negara empat musim seperti Cina dan Eropa sangat tinggi. 

“HMPV itu sudah ada hampir di setiap negara di dunia ini, apalagi indonesia yang frekuensi penerbangan internasionalnya yang tidak hanya dengan china, namun juga dengan eropa, dan negara lain begitu tinggi,” kata Dosen Pascasarjana Universitas Yarsi ini.

2. HMPV Bisa Diatasi dengan Vaksin Flu, Covid-19 Memerlukan Vaksin Sendiri

Masyarakat wajib mengetahui perbedaan virus HMPV dan Covid-19 yang telah diungkap oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes).--iStockphoto

Sumber: