7 Menu Khas Imlek, Filosofi dan Harapan Kebahagiaan Sepanjang Tahun
7 makanan khas Imlek dan filosofinya-freepik.com-freepik.com
HARIAN DISWAY - Tahun Baru Imlek adalah momen yang penuh dengan kebahagiaan. Momen itu sering kali dimanfaaatkan oleh keluarga atau orang tersayang untuk menghabiskan waktu dan menyantap makanan bersama-sama.
Setiap hidangan yang disajikan saat Imlek memiliki makna simbolis. Cerminan harapan akan keberuntungan, kesehatan, dan kesejahteraan.
Berikut adalah tujuh makanan khas Imlek beserta filosofinya yang menarik untuk diketahui.
BACA JUGA:8 Restoran Terbaik di Singapura yang Hidangkan Menu Imlek
Ilustrasi anggota keluarga sedang merayakan Imlek dan bersantap bersama.-freepik.com-freepik.com
1. Kue Keranjang
Kue keranjang merupakan menu wajib yang harus ada saat perayaan Imlek. Kue tersebut berbentuk bulat menyerupai keranjang.
Terbuat dari tepung ketan dan gula merah yang membuat teksturnya menjadi kenyal dan lengket saat dimakan.
Kue dengan cita rasa manis itu membawa harapan dari kata-kata baik yang selalu keluar dari mulut yang menyantapnya.
BACA JUGA:10 Kalimat Ucapan Imlek selain Gong Xi Fa Cai
Dalam tradisi Tiongkok, kue keranjang menjadi kudapan yang disantap terlebih dahulu sebelum mencicipi makanan lain.
Hal itu karena kue keranjang dianggap sebagai pembuka yang dianggap dapat membawa keberuntungan. Makanan yang disajikan dengan disusun tinggi itu juga melambangkan harapan hidup yang terus menanjak.
2. Yu Sheng
Setelah kue, makanan yang biasanya disajikan saat Imlek adalah yu sheng. Yakni salad yang terbuat dari campuran sayur. Seperti lobak, wortel, kacang, dan dilengkapi dengan ikan salmon atau tuna.
BACA JUGA:Imlek Datang, Ada 9 Hal yang Sebaiknya Anda Lakukan dan Tidak
Seluruh kondimen itu kemudian dituang dengan saus racikan yang berasal dari campuran minyak wijen, merica, dan bubuk kayu manis. Penambahan saus tersebut dilakukan secara memutar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: