Prabowo Dorong Peran Swasta Dalam Pembangunan Infrastruktur: Lebih Inovatif dan Lebih Efisien!

HARIAN DISWAY - Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto menekankan pentingnya peran sektor swasta di Musyawarah Nasional (Munas) Konsolidasi Persatuan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia di Jakarta pada Kamis, 16 Februari 2025.

Prabowo Subianto menyatakan bahwa perusahaan swasta patut diberikan peran yang lebih besar dalam ikut campur proyek-proyek negara.

“Saudara saudara saya ingin berikan peran yang lebih besar kepada swasta,” Tegas Prabowo.

Prabowo juga menjelaskan bahwa seharusnya sektor swasta berhak untuk mengerjakan proyek-proyek besar yang menyangkut fasilitas-fasilitas umum seperti Jalan tol, pelabuhan, hingga bandara.

“Jadi nanti jalan tol, pelabuhan, bandara, saya serahkan swasta silahkan bergerak semuanya” tambahnya

BACA JUGA:Bandara Dhoho Resmi Beroperasi, Jadi Bandara Pertama yang Dibangun Swasta

BACA JUGA:Menhub Dorong Swasta Untuk Terlibat Dalam Percepatan Adopsi Kendaraan Listrik Komersial di Indonesia

Alasan kepercayaan Prabowo terhadap sektor swasta adalah karena ia menilai bahwa sektor swasta memiliki keunggulan dalam hal efisiensi, inovasi, dan pengalaman yang lebih baik dalam menjalankan proyek-proyek besar. 

“Swasta lebih efisien, lebih inovatif, lebih pengalaman,” jelas Prabowo.

Prabowo juga menjelaskan anggapan bahwa dirinya maupun negara menghalang-halangi proyek infrastruktur dan mencegahnya tidaklah benar. Ia meyakinkan bahwa yang ia lakukan hanyalah perubahan, dan sebagian besar proyek tersebut akan dipercayakan kepada sektor swasta.

Menurut Prabowo, peran pemerintah lebih terfokus pada penciptaan kebijakan dan perlindungan bagi rakyat Indonesia. 

Namun, hal-hal lain seperti pelaksanaan proyek demi keberlangsungan bersama yang seharusnya bisa dikerjakan oleh sektor swasta, tetap harus dilaksanakan oleh sektor swasta. Dengan cara inilah negara memberikan kesempatan bagi sektor swasta untuk berkembang

“Berkali-kali saya katakan pemerintah akan yang penting-penting dan inti inti yang menyakut perlindungan kepada rakyat dan sebagainya. Tapi yang bisa dikerjakan oleh swasta harusnya swasta berkembang,” tambah Prabowo

BACA JUGA:Menuju Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Bukan Hal Mustahil!

Sumber: