Baru Selesai Diperbaiki, Jalur Rel Gubug-Karangjati Amblas Lagi

Satgas gabungan dari BPBD, Basarnas, TNI, Polri, Tagana, PMI, Banser, relawan dan unsur terkait kembali terjun ke lapangan untuk kaji cepat dan penanganan darurat serta memberikan dukungan kepada KAI DAOP IV Semarang.

KAI saat ini telah menyiapkan ratusan petugas prasarana untuk bersiaga, serta alat berat serta material pendukung lainnya untuk menangani luapan air di lokasi kejadian.

BACA JUGA:Imbas Banjir Grobogan, 3 KA Pasar Turi Surabaya Ubah Rute Perjalanan

Proses penanganan dilakukan secara intensif dengan tujuan supaya jalur dapat segera kembali beroperasi.

Sementara itu, berdasarkan perkembangan laporan tingkat elevasi dari Bendung Glapan sebagai pengatur debet air sungai Tuntang, tren debit air mengalami peningkatan secara signifikan.

Adapun tingkat elevasi per hari Sabtu, 25 Januari 2025 pukul 00.00 WIB, berada pada angka 1970, dari ambang batas level tertinggi yakni 1905. Dari peningkatan tersebut, maka statusnya dinyatakan “awas”.

BPBD Kabupaten Grobogan telah memberikan instruksi kepada perangkat desa setempat untuk segera melaksanakan evakuasi warga termasuk hewan ternak atas banjir susulan tersebut.

Beberapa wilayah pun kembali dilaporkan mulai dikepung banjir susulan.

Saat ini, tim sedang melakukan tinjauan cepat dan perkembangan data terbaru akan disampaikan ke depannya.(*)

*)Mahasiswa Magang dari Universitas Airlangga.

Sumber: