Zagreb vs AC Milan 2-1: Rossoneri Gagal Lolos Langsung, Sergio Conceicao Ngamuk

"Pada 20-25 menit pertama, kami mencapai daerah pertahanan lawan. Namun (pemain) malah mencoba melakukan sentuhan ekstra, tidak klinis, bahkan pernah tidak menembak sama sekali. Ini adalah kesalahan individu," kecamnya, menyindir barisan penyerangnya yang tumpul.

Jalannya Pertandingan Zagreb vs AC Milan

AC Milan melakoni laga terakhir fase liga di Stadion Maksimir, Zagreb, Kroasia. Dengan lima kemenangan dari tujuh pertandingan sebelumnya, Rossoneri datang dengan semangat tinggi.

Mereka sudah mengamankan tiket playoff dan tinggal menunggu kepastian posisi di posisi 8 Besar. Tapi, siapa sangka, tantangan kali ini datang dari Dinamo Zagreb, klub berada di posisi 26. Mereka butuh kemenangan untuk menembus 24 Besar.

BACA JUGA:Juventus vs Benfica 0-2: Bianconeri Lolos ke Playoff Liga Champions Meski Loyo di Kandang

BACA JUGA:Barcelona vs Atalanta 2-2: Blaugrana Gagalkan Ambisi La Dea Lolos Langsung ke 16 Besar

Sejak awal, Dinamo Zagreb tampil agresif, seolah tidak ingin membuang kesempatan. Hanya 19 menit berlalu, AC Milan sudah kebobolan lewat gol Martin Baturina.

Selebrasi Christian Pulisic setelah menjebol gawang Dinamo Zagreb, Kamis 30 Januari 2025-Reuters-

Situasi semakin buruk bagi Milan ketika Yunus Musah, yang seharusnya menjadi andalan, diusir wasit setelah menerima dua kartu kuning dalam delapan menit. Dengan sepuluh pemain, Rossoneri harus berjuang mati-matian untuk kembali ke permainan.

Namun, jangan remehkan semangat juang armada Sergio Conceicao. Di tengah kesulitan, mereka berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-53 via Christian Pulisic.

BACA JUGA:Inter vs Monaco 3-0: Hattrick Lautaro Bawa Nerazzurri Lolos ke 16 Besar Liga Champions!

BACA JUGA:Brest vs Real Madrid 0-3: Los Blancos Bisa Ditunggu Man City di Playoff Liga Champions

Tapi, kebahagiaan itu tidak bertahan lama. Hanya tujuh menit kemudian, Marko Pjaca kembali membawa Dinamo unggul dengan gol keduanya. AC Milan tampaknya tertegun, dan waktu terus berjalan tanpa ada tanda-tanda kebangkitan.

Kekalahan 1-2 itu menempatkan AC Milan di posisi ke-13 dengan 15 poin, terlempar dari delapan besar. Kini, Rossoneri harus melalui play-off untuk berusaha meraih tiket ke babak 16 besar.

Sementara itu, meski Dinamo Zagreb meraih kemenangan, itu tidak cukup untuk menyelamatkan mereka dari eliminasi. Klub asuhan mantan bek timnas Italia Fabio Cannavaro itu finis di posisi ke-25, kalah selisih gol dari Club Brugge. (*)

BACA JUGA:PSV vs Liverpool 3-2: The Reds Gagal Tutup Fase Liga dengan Sempurna

Sumber: sky sport italia