Erika Ricardo Ungkap Lukisan Tertua Kedua Dunia di Sulawesi Selatan

HARIAN DISWAY - Erika Richardo, seorang Tiktoker dengan 15,9 juta pengikut, baru-baru ini melakukan perjalanan menantang untuk mengunjungi salah satu situs bersejarah di dunia yang ada di Indonesia.

Tujuannya adalah untuk melihat lukisan gua tertua kedua yang pernah ditemukan.

Lukisan ini diperkirakan berusia lebih dari 45.500 tahun dan menjadi saksi kebudayaan manusia purba.

Lukisan Tertua Kedua di Dunia, Sulawesi Selatan --Tiktok Jerhemynemoo

Erika tidak melakukan perjalanan ini sendirian, Ia ditemani oleh pacarnya yang juga seorang Tiktoker, @jerhemynemoo, serta beberapa anggota tim yang turut mendampinginya dalam perjalanan yang penuh tantangan ini. 

Mereka menuju daerah Gowa, Maros, yang dikenal dengan keindahan alam yang memukau, namun juga memiliki medan yang sulit dijangkau. 

Perjalanan menuju gua tempat lukisan tersebut memakan waktu hingga tujuh jam lamanya dengan berjalan kaki, naik turun pegunungan, melewati lembah, hutan lebat, bahkan sungai.

BACA JUGA:HadiArtPlatform Gelar Pameran Lukisan Di Pelupuk Mata, Hadirkan 5 Perupa Jawa Timur

BACA JUGA:Pameran Lukisan ArtKroobatik, Sajikan Karya Seni Rupa dengan Teknik Membatik

Terletak di Gua Leang Tedongnge di Maros, Sulawesi Selatan, lokasi lukisan gua tertua kedua di Indonesia. 

Lukisan itu menggambarkan babi hutan endemik Sulawesi, yang diperkirakan berusia 45.500 tahun. 

Selain gambar babi kutil (Sus Celebensis), ada juga gambar telapak tangan manusia yang berasal dari zaman prasejarah. 

Salah satu bukti lukisan telapak tangan yang ada di Sulawesi Selatan--Tiktok Erica Ricardo

Ada pula gambar dua babi kutil yang terlihat seperti bergerak, karena digambar dengan ditimpa gambar yang sama namun posisinya berbeda.

Dari lukisan ini kita di tunjukkan kemampuan manusia purba dalam menggambar sekaligus memberi wawasan tentang kehidupan mereka, seperti keperluan ritual berburu, seni, atau komunikasi antar kelompok manusia purba.

Babi kutil yang digambarkan dalam lukisan tersebut adalah hewan endemik yang sangat penting bagi masyarakat Sulawesi Selatan, yang menunjukkan hubungan erat antara manusia purba dan alam sekitar mereka. 

Spekulasi mengenai Lukisan Tertua Dua babi Yang Berinteraksi--Tiktok Jerhemynemoo

Proses pembuatannya dilakukan dengan cara menyemprotkan pigmen merah alami di sekitar tangan yang ditempelkan di dinding gua atau menggambar langsung dengan alat sederhana, seperti kayu atau batu.

Lukisan ini mungkin dibuat untuk keperluan ritual berburu, seni, atau komunikasi antar kelompok manusia purba.

Menariknya, warna merah yang digunakan dalam lukisan tersebut berasal dari tanah oker, bahan alami yang banyak ditemukan di wilayah tersebut. 

Tanah oker ini memiliki warna merah khas dan sudah digunakan oleh manusia purba sejak ribuan tahun lalu untuk membuat lukisan dan simbol di dinding gua.

BACA JUGA:Hari Pers Nasional 2025, Menag: Pencerah Umat Lestarikan Alam untuk Ketahanan Pangan

BACA JUGA:Melestarikan Budaya Tengger melalui Promosi Digital dan Pemberdayaan Ethnowellness

Perjalanan Erika dan timnya ini tidak hanya menarik perhatian para pengikutnya di TikTok,

tetapi juga menambah pengetahuan tentang betapa kayanya warisan budaya Indonesia, terutama yang ada di Sulawesi Selatan.

Bagi banyak orang, kunjungan ini adalah kesempatan langka untuk melihat lukisan tertua kedua yang pernah ditemukan, hanya melalui layar seluler.

Juga membuktikan bahwa Indonesia memiliki banyak situs bersejarah yang sangat berharga dan perlu dilindungi oleh pemerintah.

Gambar Jelas Babi Kutil dengan dua telapak tangan manusia purba.--Tiktok Erica Ricardo

Bagi Erika, perjalanan ini merupakan pengalaman yang luar biasa, sekaligus memberikan kesempatan untuk mengedukasi para pengikutnya tentang pentingnya menjaga dan melestarikan warisan budaya. 

Lukisan-lukisan di gua-gua Sulawesi Selatan ini tidak hanya penting untuk Indonesia, tetapi juga untuk dunia. 

Erika Ricardo juga berencana untuk mengunjungi lukisan gua tertua pertama di Indonesia, jadi jangan lupa untuk mengikuti dan memantau TikTok Erika untuk melihat bagaimana rupa lukisan tertua di Indonesia!.(*)

*) Mahasiswa magang dari Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

 

Sumber: