Transformasi UTM Menuju Standardisasi Kampus Global: Tantangan dan Aksi Strategis 2025
![Transformasi UTM Menuju Standardisasi Kampus Global: Tantangan dan Aksi Strategis 2025](https://cms.disway.id/uploads/dd506c0d3242028911867e0987b9649f.jpg)
ILUSTRASI Transformasi UTM Menuju Standardisasi Kampus Global: Tantangan dan Aksi Strategis 2025.-Maulana Pamuji Gusti-Harian Disway-
Kampus tangguh mampu menghadapi perkembangan teknologi dan inovasi maupun kebijakan-kebijakan pemerintah di bidang pendidikan, kebudayaan, riset, dan teknologi. Kampus mandiri dalam keilmuan dan keuangan.
BEASISWA AFIRMASI DAN KEPERCAYAAN PUBLIK
Dewas UTM Prof Tjitjik Srie Tjahjandarie menegaskan bahwa UTM memiliki potensi yang kuat untuk bisa kompetitif dalam tridarma. Pada pengembangan beasiswa, perlu dibuat target peningkatan dalam tiga aspek.
Pertama, meningkatkan kuota beasiswa pemerintah pusat. Kedua, menambah mitra dan variasi beasiswa pemerintah daerah. Ketiga, menambah mitra pemberi beasiswa swasta.
Kualitas pendidikan dan beasiswa dilakukan dengan cara meningkatkan kualitas pengajaran, public trust, public deal, dan manajemen serta marketing yang tepat sasaran.
Hal utama yang tidak kalah diperhatikan ialah mengelola citra UTM sebagaimana pesan Hermawan Kartajaya (2024) bahwa UTM harus terus bergerak, mengukuhkan, dan menguatkan diri sebagai kampus anti kekerasan, kampus be good people, dan kampus para kesatria.
Citra tersebut dapat membantu meyakinkan calon mahasiswa penerima beasiswa untuk memilih UTM. Kata kunci konten yang baik, lagi-lagi program yang baik. Konten tersebut dapat didistribusikan ke berbagai media yang paling sesuai.
Semoga, di tahun 2025 ini kampus UTM dapat melesat lebih jauh, lebih baik daripada tahun 2024. Transformasi UTM menuju standardisasi universitas unggul berskala global dunia adalah suatu ikhtiar strategis sebagai PTN yang berada di Pulau Madura.
Dengan keyakinan dan kepercayaan diri, kampus UTM berusaha kompetitif dengan tagline Excellent Based on Local Wisdom. Dari Madura untuk Indonesia menuju kancah global. Semoga! (*)
*) Helmy Boemiya adalah dosen Universitas Trunojoyo Madura (UTM) dan koordinator Pusat HKI dan Publikasi Ilmiah LPPM UTM.
*) Surokim As. adalah dosen Universitas Trunojoyo Madura (UTM) dan wakil Rektor 3 Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerja Sama UTM.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: