Kredit Tumbuh, Kinerja Perbankan Terjaga

BACA JUGA:Digital Banking Award 2024 dari Investortrust Diraih Bank BJB Berkat Terobosan Inovasi Digital Produk Perbankan

BACA JUGA:AgenBRILink di Desa Sentral Baru, Membawa Layanan Perbankan Lebih Dekat ke Masyarakat

“Dengan jaminan yang mencakup 99,9 persen dari total rekening, kami ingin memastikan bahwa masyarakat tidak perlu khawatir akan keamanan dana mereka di bank,” ucapnya.  

Ia mengungkapkan, jumlah rekening di Jawa Timur adalah terbanyak ketiga se-Indonesia. Di bawah DKI Jakarta dan Jawa Barat dengan total rekening sebanyak 72 juta rekening. 

“Mayoritas rekening kita didominasi oleh tabungan, sebanyak 44 persen. Deposito juga cukup tinggi di angka 35,2 persen. Terakhir adalah giro di angka 20.5 persen,” ungkapnya dalam paparannya secara daring.

Soal nominal simpanan, Jawa Timur berada di peringkat kedua di bawah DKI Jakarta. Total nominal simpanan tercatat sebesar Rp 775,07 triliun. Sementara DKI Jakarta sebesar Rp 4.654 triliun.

“Kalau kita melihat perkembangan simpanan dari Januari-Desember 2024, tumbuh 4,94 persen (yoy). Dari 746,1 triliun menjadi Rp 775,07 triliun. Jumlah simpanan juga relatif sama. Di bawah Rp 100 juta. Dengan porsi 98,8 persen,” ungkapnya. 

Secara nasional, berdasar data OJK, kinerja intermediasi perbankan per Oktober 2024 tetap kuat. Tecermin melalui pertumbuhan kredit bank umum yang terus membaik. Yakni sebesar 10,92 persen (yoy). Meningkat dari periode yang sama di tahun sebelumnya sebesar 8,99 persen (yoy).

Pertumbuhan kredit tersebut dipengaruhi oleh meningkatnya permintaan dari segmen korporasi. Penyaluran kredit UMKM juga tetap tumbuh sebesar 4,76 persen (yoy). Didominasi oleh sektor perdagangan besar dan eceran serta pertanian. (*)

 

Sumber: