Dari Sepang ke Buriram, Perkembangan KTM Menyongsong MotoGP 2025

HARIAN DISWAY - Tes pramusim di Sepang menjadi pelajaran berharga bagi KTM dan manajer tim Red Bull KTM yang baru, Aki Ajo. Meski hasil tes belum sepenuhnya mencerminkan ambisi tim asal Austria, ada perkembangan positif yang menjadi pondasi kokoh untuk menghadapi musim 2025.

Setelah uji coba pertama MotoGP 2025 di Sepang, KTM masih berada di belakang Ducati yang dominan dan Yamaha yang mulai menunjukkan peningkatan performa.

Namun, pabrikan Austria ini masih memiliki kesempatan untuk menyempurnakan motor RC16 dalam sesi uji coba kedua yang semakin dekat di Buriram, Thailand.

Fokus Pengembangan KTM di Tes Pramusim

Pada tes Sepang, perbedaan mencolok terlihat antara dua tim KTM. Di tim satelit Red Bull KTM Tech3 Racing, Maverick Viñales dan Enea Bastianini masih dalam tahap adaptasi dengan motor dan lingkungan baru mereka.

BACA JUGA:Diggia Comeback Pasca Operasinya, Adaptasi Ducati GP25 Tanpa Tes Pramusim

BACA JUGA:Aprilia Fokus Pengembangan RS-GP, Bezzecchi dan Sterlacchini Kolaborasi Positif

“Maverick dan Enea masih baru dan perlu membiasakan diri dengan motor kami. Kami ingin mendapatkan masukan yang jelas mengenai paket motor ini, karena itu sangat penting bagi pembalap yang baru bergabung dari pabrikan lain," ujar Aki Ajo, Manajer Tim Red Bull KTM.

Hasil keduanya di lintasan belum mencerminkan potensi penuh mereka, dengan Viñales berada di posisi ke-16 dan Bastianini di posisi ke-18.

Sementara itu, di tim Red Bull KTM Factory Racing, pengalaman Pedro Acosta dan Brad Binder menjadi faktor penting dalam pengembangan motor. Binder, yang sudah lama menggunakan RC16, memiliki peran tambahan dalam memberikan masukan teknis bagi tim.

Acosta mengakhiri tes pramusim Sepang di posisi ke-6, tertinggal 0,682 detik dari Alex Márquez (Ducati Gresini), sementara Binder menempati posisi ke-13, terpaut 1,1 detik dari Alex Márquez.

"Brad dan Pedro bekerja dengan sangat baik dan terus memberikan masukan yang berguna bagi tim," ujar Ajo, mengapresiasi kontribusi kedua pembalapnya.

Aki Ajo menyebut tes pramusim Sepang sebagai "sangat produktif dan penuh kejadian," menekankan bahwa tiga hari tersebut merupakan kelanjutan dari upaya pengembangan yang sudah dimulai sejak Shakedown bersama Dani Pedrosa dan Pol Espargaró.

BACA JUGA:Raul Fernandez Kembali Lebih Cepat: Siap Uji Coba di Buriram

BACA JUGA:Bangkok Jadi Pusat Perhatian! MotoGP 2025, Dibuka dengan Parade Pembalap

"Tes ini memang belum mencerminkan level performa kami sepenuhnya, tetapi kami telah mencoba banyak komponen baru," kata Ajo.

Persiapan Menuju Tes Pramusim Buriram

Insinyur KTM Factory telah menguji berbagai komponen untuk meningkatkan performa RC16 sebelum musim dimulai. Tes pramusim di Buriram, Thailand, menjadi kesempatan krusial untuk memastikan motor siap bersaing.

“Kami sudah melakukan banyak pengujian, tetapi motor ini belum siap. Tes di Buriram akan menjadi tahap final untuk menyempurnakan pengaturan sebelum musim dimulai," ujar Ajo, dikutip dari Speedweek.

Tim akan memanfaatkan umpan balik dari para pembalap untuk mengoptimalkan performa RC16, khususnya dalam aspek elektronik, aerodinamika, dan stabilitas di lintasan. KTM juga sangat mengandalkan kerja keras tim pengembangannya di markas Austria.

"Kami sangat berterima kasih kepada tim pengembangan di Austria, mereka telah bekerja dengan sangat baik selama musim dingin," tambah Ajo.

BACA JUGA:LCR Honda Racing Resmi Diperkenalkan, Target Lebih Kompetitif di MotoGP 2025

BACA JUGA:Tardozzi Akui Yamaha Ancaman Serius, Ducati Butuh Strategi Baru!

KTM Siap Bertarung di MotoGP 2025

Kolaborasi erat antara teknisi dan pembalap akan menjadi kunci bagi KTM untuk memperkecil kesenjangan dengan Ducati dan Yamaha. Hasil uji coba di Buriram juga dapat memengaruhi keputusan teknis tim, terutama terkait pembaruan mesin dan aerodinamika.

KTM datang ke tes pramusim Buriram dengan ambisi besar. Meski Viñales dan Bastianini masih dalam tahap adaptasi, performa menjanjikan dari Acosta dan Binder memberikan harapan besar bagi tim Austria ini.

Mampukah KTM mengonversi hasil uji coba menjadi performa kompetitif di lintasan? Persaingan di MotoGP 2025 dipastikan akan berlangsung sengit!

(Bagus Aji)

Sumber: