Belum Genap Sebulan, Dirjen Migas Kementerian ESDM Achmad Muchtasyar Dicopot dari Jabatannya

BACA JUGA:LPG 3 KG Tidak Lagi Dijual Eceran, Wamen ESDM Himbau Penjual Pengecer Daftar Jadi Pangkalan

BACA JUGA:UI Tangguhkan Kelulusan Program Doktor Menteri ESDM Bahlil Lahadalia

Perjalanan Karir Achmad Muchtasyar

Sebelum menjadi Dirjen Migas, Achmad Muchtasyar memulai kariernya di ExxonMobil pada 2001-2003 sebagai Procurement Service Analyst.

Kemudian, ia bergabung dengan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas), mengisi berbagai level dan posisi jabatan.

Pada 2011, Achmad diangkat sebagai Kepala Dinas Pengadaan Wilayah II atau Senior Manager of Procurement Area II BPH Migas hingga 2013.

Selanjutnya, dia bergabung dengan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) pada 2011 dan awalnya diangkat sebagai Kepala Dinas Manajemen Proyek/Sr. Manager Project Management. Delapan bulan kemudian, jabatannya naik menjadi Senior Manager of Engineering Muara Bakau Project Accelerating Unit.

Achmad kemudian pindah ke PT Bakrie Metal Industry (BMI), perusahaan pipa baja milik Bakrie Brothers, sebagai Chief Business Development Officer (CBDO) pada 2015-2016.

Pada 2019-2020, ia menjabat sebagai Specialist of The Sea Transportation Services di Kementerian Perhubungan Republik Indonesia. Lalu pada 2020 hingga 2021, Achmad menduduki jabatan sebagai Direktur Pengembangan Usaha PT Rekayasa Industri. 

Pada 2021, ia menjabat sebagai Director of Infrastructure and Technology di PT Perusahaan Gas Negara (PGN) hingga 2023. Hingga di Januari 2025 ia dilantik sebagai Dirjen Migas dan akhirnya dicopot per Senin, 10 Februari 2025(*)

*)Mahasiswa Magang dari Universitas Airlangga

Sumber: