Robin van Persie Pulang ke Feyenoord? Berpeluang Hadapi Arsenal di Babak 16 Besar Liga Champions

Robin Van Persie, saat memimpin klub Eredivisie SC Heerenveen--Twitter Robin Van Persie @VanPersieOfficial
HARIAN DISWAY - Robin van Persie semakin dekat untuk kembali ke Feyenoord Rotterdam setelah hanya satu musim melatih SC Heerenveen.
Mantan striker Arsenal dan Manchester United itu dikabarkan telah mencapai kesepakatan pribadi dengan Feyenoord, yang tengah mencari pengganti Brian Priske.
Jika kepindahan itu terwujud, Van Persie berpotensi menghadapi mantan klubnya, Arsenal, di babak 16 besar Liga Champions.
BACA JUGA:Rating Pemain AC Milan Pasca Seri 1-1 Lawan Feyenoord dan Gugur di UCL, Theo Hernandez Biang Kerok!
Tentu, akan membuka kembali lembaran emosional dalam kariernya.
Belum genap satu musim sejak debut manajerialnya bersama SC Heerenveen, Robin van Persie dikabarkan akan segera kembali ke klub masa kecilnya, Feyenoord Rotterdam.
Sejak pensiun pada 2019, mantan penyerang Arsenal dan Manchester United ini memilih menekuni karier di bidang kepelatihan.
BACA JUGA:Milan vs Feyenoord 1-1: Rossoneri Keluar dari Liga Champions!
Awalnya, ia berperan sebagai asisten pelatih Dick Advocaat di Feyenoord dengan fokus melatih para penyerang tim senior.
Dua tahun kemudian, ia dipromosikan menjadi wakil kepala pelatih tim U-16, di mana ia berkesempatan belajar taktik dari Arne Slot.
Pria berusia 41 tahun itu kemudian naik jabatan menjadi pelatih kepala tim U-18 dan U-19.
BACA JUGA:Eks Pelatih AC Milan Kritik Taktik 'Fantastic Four' Conceicao Usai Takluk dari Feyenoord, Apa Itu?
Dalam perjalanannya, Van Persie mengadopsi formasi 4-3-3, namun dengan pendekatan yang lebih bertahan dibandingkan dengan gaya menyerang khas Arne Slot.
Kepindahan Arne Slot ke Liverpool pada Mei 2024 membuka peluang bagi Van Persie untuk mencari tantangan baru.
Ia pun menerima tawaran SC Heerenveen sebagai pelatih kepala, menjadi pekerjaan pertamanya di level senior Eredivisie.
BACA JUGA:Arsenal Krisis Striker, Chido Obi-Martin Justru Bersinar Bersama Man United U18
SC Heerenveen memilih Van Persie karena performa impresifnya bersama Feyenoord U-18 di Liga Pemuda UEFA.
Bersama klub Frisian itu, ia berusaha membawa tim ke babak play-off kompetisi Eropa.
Saat ini, Heerenveen menempati posisi kesembilan Eredivisie dengan 27 poin dari 23 pertandingan.
BACA JUGA:Resmi! SC Heereveen Tunjuk Robin van Persie Sebagai Pelatih Kepala
Kini, Van Persie dikabarkan tengah dalam pembicaraan serius untuk kembali ke Feyenoord Rotterdam, klub yang telah membesarkan namanya baik sebagai pemain maupun pelatih muda.
Menurut laporan media Belanda, 1908.nl, Feyenoord sangat ingin menjadikannya sebagai pengganti Brian Priske, yang baru saja dipecat.
Laporan tersebut mengklaim bahwa Feyenoord telah mencapai kesepakatan pribadi dengan Van Persie, namun masih perlu merundingkan kompensasi dengan SC Heerenveen.
Meskipun sang legenda lebih memilih kembali ke mantan klubnya, ia tidak ingin memaksakan kepindahannya.
BACA JUGA:Kejeniusan Arteta Diuji saat Arsenal Tak Punya Striker
Jika kesepakatan tercapai, Van Persie dikabarkan ingin membawa serta staf pelatih kepercayaannya, Brian Pinas, yang telah mendampinginya sejak masa kepelatihannya di akademi Feyenoord.
Namun, Van Persie bukan satu-satunya kandidat. Nama Rene Hake juga muncul sebagai opsi lain.
Ia memiliki pengalaman bekerja bersama Erik ten Hag di Manchester United dan bisa menjadi alternatif bagi Feyenoord jika negosiasi dengan Van Persie menemui jalan buntu.
Jika benar kembali ke Feyenoord, Van Persie berpotensi langsung menghadapi Arsenal di babak 16 besar Liga Champions.
BACA JUGA:Newcastle vs Arsenal 2-0: Hancurkan The Gunners, The Magpies ke Final Carabao Cup!
Feyenoord hanya memiliki dua kemungkinan lawan di babak ini: Arsenal atau Inter Milan. Hasil undian akan diumumkan pada Jumat, 21 Februari 2025.
Jika Feyenoord bertemu Arsenal, pertandingan ini akan membawa nuansa emosional bagi Van Persie, mengingat cara kontroversialnya meninggalkan Arsenal pada 2012.
Setelah delapan tahun di London, di mana ia menjadi kapten dan pencetak gol terbanyak klub, Van Persie memutuskan hengkang ke Manchester United karena merasa Arsenal tidak dapat memenuhi ambisi trofinya.
BACA JUGA:Feyenoord vs AC Milan 1-0: Rossoneri Dipecundangi Igor Paixao, Leg Kedua Bakal Berat
Keputusannya itu menyulut kemarahan fans Arsenal, yang merasa dikhianati oleh kapten mereka sendiri.
Robin van Persie Tanggapi Rumor ke Arsenal-robinvanpersie/Instagram-
Namun, keputusan tersebut terbukti tepat. Bersama United, Van Persie langsung meraih gelar Liga Primer di musim pertamanya dan menjadi pencetak gol terbanyak liga.
Kariernya di Old Trafford memang sukses, meski tidak berlangsung lama. Pada 2015, ia hijrah ke klub Turki, Fenerbahce.
BACA JUGA:PSV vs Juventus 3-1 di playoff Liga Champions: Bianconeri Ikuti Jejak AC Milan!
Selain Feyenoord, Arsenal juga berpotensi menghadapi PSV Eindhoven di babak 16 besar Liga Champions, setelah PSV menang agregat 4-3 atas Juventus.
Undian babak 16 besar Liga Champions akan dilaksanakan pada Jumat, 21 Februari 2025, sekitar pukul 11.00 waktu Swiss. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: