Digigit Berang-Berang, Hotman Paris Jalani Perawatan di Singapura

HARIAN DISWAY - Pengacara ternama Hotman Paris Hutapea harus menjalani perawatan di Singapura setelah mengalami infeksi serius akibat gigitan berang-berang peliharaannya. 

Luka tersebut semakin parah karena padatnya aktivitas membuatnya tidak memiliki cukup waktu untuk beristirahat dan merawat luka dengan optimal.

Demi mencegah kondisi yang lebih serius, ia segera menjalani pemeriksaan medis dan menerima suntikan tetanus sebagai tindakan awal. Meskipun telah mendapat pertolongan pertama, kesehatannya tetap menurun.

BACA JUGA:Hotman Paris Tumbang di Persidangan, Ungkap Awal Mula Sakit Usai Digigit Berang-berang

Hotman mengungkapkan bahwa setelah digigit, ia tetap menjalani berbagai aktivitas seperti biasa tanpa cukup waktu untuk beristirahat. 

Ia menegaskan bahwa kini kondisinya telah membaik, tetapi ia tetap memilih untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Singapura guna memastikan kesehatannya benar-benar pulih.

Sebagai langkah medis yang lebih optimal, Hotman memutuskan untuk berangkat ke Singapura pada Minggu, 23 Februari 2025.

BACA JUGA:Ricuh! Razman Vs Hotman di Pengadilan

Keputusan ini diambil setelah sebelumnya ia sempat pingsan saat menjadi saksi dalam sidang kasus pencemaran nama baik di Pengadilan Negeri Jakarta Utara. 

Keberangkatannya menggunakan jet pribadi yang telah disiapkan oleh putranya, Frank Alexander Hutapea. 

Di Singapura, ia akan menjalani pemeriksaan dan perawatan intensif dengan pendampingan lima dokter spesialis yang telah disiapkan. 

BACA JUGA:Kasus Andini Tak Pakai Pasal Pembunuhan, Saran Hotman Paris Tak Digubris

"Rencana hari ini (Minggu), agar saya benar-benar fit, pagi ini anak sulung saya, Frank, sudah menyiapkan private jet yang akan terbang ke Singapura jam 9.00 pagi untuk melakukan pemeriksaan lengkap," ungkap Hotman dalam sebuah unggahan video di akun Instagram pribadinya.

Sesampainya di Singapura, Hotman diketahui langsung mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit ternama guna memastikan infeksi yang dialaminya tidak menyebar lebih jauh. 

Sumber: