Ramadan, Momentum untuk Melawan Darurat Korupsi

ILUSTRASI Ramadan, Momentum untuk Melawan Darurat Korupsi.-Maulana Pamuji Gusti-Harian Disway-
BULAN SUCI Ramadan baru saja dimulai. Setiap tahun Ramadan datang dengan membawa harapan baru, bukan hanya bagi umat Islam, melainkan juga untuk seluruh bangsa ini. Sebuah kesempatan untuk memperbaiki diri, untuk berintrospeksi, dan untuk bertobat.
Namun, di tengah kegembiraan menyambut bulan penuh berkah ini, ada sebuah kenyataan pahit yang tak bisa kita tutup-tutupi: korupsi yang makin merajalela.
Bulan yang seharusnya menjadi waktu untuk membersihkan hati dan pikiran itu justru diselingi dengan kisah korupsi yang terus mengguncang negeri ini. Betapa tidak? Bahkan di lembaga-lembaga negara dan BUMN yang semestinya menjadi pilar kepercayaan rakyat, angka kerugian yang ditimbulkan oleh korupsi begitu besar.
BACA JUGA:6 Amalan Utama yang Dianjurkan di Bulan Ramadan
BACA JUGA:Tip Kurangi Risiko Asam Lambung Kambuh Saat Puasa Ramadan
Klasemen liga korupsi Indonesia yang baru-baru ini viral mencatatkan angka yang mengejutkan. PT Timah di posisi pertama dengan angka kerugian negara mencapai Rp 300 triliun.
Tak jauh di belakangnya ada Pertamina dengan kerugian negara Rp 193,7 triliun dan Bank Indonesia yang mencatatkan Rp 138 triliun. Belum lagi PT Dutapalma, TPPI, Asabri, PT Jiwasraya, dan BUMN lainnya, yang masing-masing memiliki angka kerugian negara yang tidak kalah fantastis.
Ini bukan hanya soal angka. Ini soal masa depan bangsa. Ini soal kepercayaan rakyat. Ini soal kepemimpinan yang terus mengumbar janji, tetapi hasilnya justru membuat rakyat makin kehilangan kepercayaan.
BACA JUGA:7 Amalan Wanita Haid di Bulan Ramadan
BACA JUGA:7 Cara Mencegah Bibir Kering selama Puasa Ramadan
PEMERINTAH DAN KOMITMEN ANTIKORUPSI
Janji-janji untuk memberantas korupsi sudah terdengar berkali-kali. Mulai kampanye presiden hingga berbagai langkah dari KPK maupun kejaksaan. Namun, fakta menunjukkan sebaliknya.
Korupsi tidak hanya terjadi di tingkat bawah, tetapi sudah mengakar di tingkat atas. Lembaga-lembaga yang seharusnya menjadi garda terdepan dalam menjaga uang rakyat justru terjerat dalam pusaran korupsi.
Apa yang terjadi dengan Pertamina, yang belakangan menjadi sorotan, adalah contoh nyata betapa negara kita sedang berada dalam kondisi darurat korupsi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: