Penjelasan Penalti Julian Alvarez yang Dianulir, Diego Simeone Murka: Siapa yang Lihat?

"(Alvarez) terpeleset, dan ia menyentuh bola dua kali. Nggak sah. Anda tidak boleh menyentuh bola dua kali. Alvarez sial, tapi aturan tetap aturan," tegas Courtois.

???? The video: pic.twitter.com/Safh2wHV5C https://t.co/pG2mcP8BJH — Atletico Universe (@atletiuniverse) March 12, 2025

Mantan kiper Newcastle dan Republik Irlandia Shay Given mengatakan hal serupa dengan Simeone. Bahwa bola tidak bergerak setelah disentuh dengan kaki kiri Alvarez. Tapi, aturannya tidak berbicara soal itu.

BACA JUGA:Derby Madrid di Liga Champions, Diego Simeone: Atletico Siap Balas Dendam ke Real Madrid!

BACA JUGA:Real Madrid vs Atletico Madrid 1-1: Los Blancos Tertahan di Santiago Bernabeu

"Aturannya cuma enggak boleh menendang bola dua kali. Dan meski bola tidak bergerak, terkadang ketika ada intervensi dari kaki lainnya, bola bisa bergerak ke arah yang sama sekali berbeda," papar Given kepada BBC.

Bola Liga Champions tidak memiliki chip bawaan seperti bola yang dipakai UEFA di Euro atau FIFA di Piala Dunia. Lalu dari mana wasit VAR menganalisa tendangan Alvarez?

Liga Champions mengoperasikan teknologi offside semi-otomatis (SOAT), yang menggunakan 30 kamera di dalam stadion, serta AI untuk secara otomatis menentukan 'titik tendangan'.

Itu biasanya dipakai untuk memutuskan offside. Tapi VAR menggunakan teknologi itu (bukan semata tayangan ulang video) untuk memutuskan bahwa Alvarez telah menyentuh bola dua kali. (*)

Sumber: berbagai sumber