4 Film Horor Indonesia yang Tayang April 2025, Satine Zaneta Main di 2 Film Sekaligus!

4 Film Horor yang Akan Tayang Bulan April 2025, Satine Zaneta Debut di 2 Film Sekaligus!--Vont News

Film Mangku Pocong dijadwalkan tayang pada 24 April 2025. Ia mengisahkan perjalanan emosional dan menegangkan dari dua kakak beradik, Hendri (Jevan Nathanio) dan Nurul (Ajeng Fauzia).

Setelah kehilangan ayah mereka yang merupakan pemilik rumah makan legendaris keluarga, Hendri dan Nurul terpaksa kembali ke kampung halaman mereka.

Kembali ke tempat yang penuh kenangan itu bukanlah hal yang mudah. Terutama karena mereka harus menghadapi berbagai masalah yang muncul akibat himpitan ekonomi.

Keluarga besar mereka tidak setuju dengan keputusan mereka untuk membangkitkan usaha rumah makan yang telah lama ditutup. Dalam usaha menghidupkan kembali bisnis keluarga, Hendri dan Nurul mulai merasakan keanehan yang terjadi di sekitar mereka.

BACA JUGA:Sinopsis Film Arwah Sinden: Kisah Dendam Mistis di Balik Layar Tradisi Jawa, Tayang 13 Maret

BACA JUGA:Tayang Hari Ini! Sinopsis Misteri Rumah Darah, Dari Reality Show Jadi Teror Nyata

Mereka mulai diteror oleh sosok pocong, yang tampaknya memiliki hubungan dengan rahasia kelam masa lalu keluarga mereka. Teror tersebut tidak hanya mengancam keselamatan mereka, tetapi juga mengguncang mental dan emosional mereka.

Dalam perjalanannya, mereka harus menggali lebih dalam tentang sejarah keluarga mereka dan menghadapi kebenaran yang mungkin lebih menakutkan daripada teror yang mereka alami.

Film itu tidak hanya menawarkan elemen horor yang menegangkan, tetapi juga menggambarkan ikatan kuat antara saudara dan perjuangan mereka untuk mengatasi masa lalu yang kelam.

4. Penjagal Iblis: Dosa Turunan (30 April 2025)

4 Film Horor yang Akan Tayang Bulan April 2025, Satine Zaneta Debut di 2 Film Sekaligus!--instagram/satinezaneta

Film Penjagal Iblis: Dosa Turunan bakal menghibur penonton mulai 30 April 2025. Ia mengisahkan tentang Ningrum (Satine Zaneta), seorang perempuan berusia 19 tahun yang terjebak dalam situasi mengerikan setelah terlibat dalam serangkaian pembunuhan brutal.

Cerita dimulai ketika Ningrum, yang kini dirawat di rumah sakit jiwa, mengingat kembali peristiwa tragis yang mengubah hidupnya selamanya. Dia dituduh membunuh keluarganya sendiri saat mereka sedang menjalani ruqyah.

Dalam proses ruqyah tersebut, keluarganya yang sedang berusaha menyelamatkan dirinya dari kerasukan justru menjadi korban dari kekuatan jahat yang tidak terduga.

Satu-satunya yang selamat dari insiden mengerikan itu adalah ustad yang melakukan rukyah, yang menyaksikan anggota keluarga Ningrum dibunuh secara brutal.

Sumber: berbagai sumber