Arsenal Belum Aman, Real Madrid Sering Comeback di UCL

Arsenal Belum Aman, Real Madrid Sering Comeback di UCL

Selebrasi Declan Rice Didepan Tribun Arsenal -Facebook -Arsenal Facebook

HARIAN DISWAY - Hasil mengejutkan terjadi pada pertandingan perempat final Liga Champions, Rabu, 9 April 2025, di kandang Arsenal, Stadion Emirates. Sang juara bertahan, Real Madrid, dibuat tak berdaya oleh The Gunners melalui brace tendangan bebas Declan Rice dan gol sepakan Mikel Merino. Mikel Arteta berhasil mengalahkan Carlo Ancelotti dalam adu taktik.

Arsenal menang telak atas Real Madrid dengan skor 3-0, tetapi mereka harus waspada saat bertandang ke Bernabeu. Meskipun meraih hasil bagus, Arsenal tidak boleh lengah.

Real Madrid, dalam sejarah kompetisi UCL, selalu bisa melakukan comeback meskipun peluangnya terlihat kecil. Kylian Mbappe masih percaya bahwa harapan untuk menang ada di leg kedua.

"Peluang untuk comeback? Tentu saja ada, kami masih bisa comeback," kata Kylian Mbappe yang dilansir dari The Athletic FC.

BACA JUGA:Rating Pemain Real Madrid Usai Dihancurkan Arsenal 3-0, Defense Los Blancos Bobrok!

BACA JUGA:Rating Pemain Arsenal Pasca Hajar Real Madrid 3-0, Declan Rice MOTM!

Optimisme Kylian Mbappe

Kata-kata optimis tersebut bukan tanpa alasan. Real Madrid memang selalu bisa membalikkan keadaan dalam kompetisi ini. Mereka adalah pemegang juara terbanyak dengan mengoleksi 15 gelar UCL, yang berarti mereka memahami kompetisi ini dengan sangat baik.

Contoh paling nyata terjadi pada semifinal UCL musim 21/22 melawan Manchester City. Saat itu, City adalah tim yang sangat disegani di Eropa. Real Madrid kalah pada leg pertama di Stadion Etihad dengan skor 4-3. Skuad Pep Guardiola bahkan menambah gol pada leg kedua di Stadion Santiago Bernabeu.

Real Madrid ketinggalan 5-3 secara agregat dan membutuhkan tiga gol untuk membalikkan keadaan, sementara waktu sudah memasuki injury time. Peluang mereka untuk menang hanya 1%, tetapi tiba-tiba, Rodrygo mencetak brace hanya dalam waktu 2 menit. Lanjut ke extra time, Karim Benzema mencetak gol lewat titik putih yang menyelesaikan comeback Real Madrid.

Ini membuktikan mentalitas kuat Real Madrid. Ditambah, mereka akan memiliki pemain ke-12, yaitu Madrista, di Santiago Bernabeu nanti. Atap stadion ditutup saat laga melawan Manchester City dan Atletico Madrid di babak sebelumnya untuk menciptakan gemuruh, sebuah taktik psikologis untuk membuat pemain Arsenal kehilangan fokus.

BACA JUGA:Arsenal vs Real Madrid 3-0: Declan Rice Buat The Gunners Bungkam Raja Eropa

BACA JUGA:Prediksi Skor Arsenal vs Real Madrid di Liga Champions, Los Blancos Dijagokan Menang!

Berbeda dengan Kylian Mbappe yang optimis, Jude Bellingham dan Carlo Ancelotti justru ragu. Mereka melayangkan pujian untuk Arsenal karena permainan mereka yang sangat baik.

"Kami tidak mendekati standar sama sekali," ucap Jude Bellingham tentang performa tim yang tidak sesuai harapan, dilansir dari Amazon Prime. Ia merasa permainan mereka tidak seperti biasanya saat bertandang ke klub yang bermarkas di London tersebut. Bellingham menambahkan bahwa Arsenal seharusnya bisa mencetak lebih banyak gol.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: mirror