Mengenal Olahraga Padel, Dari Eksebisi ke PON XXII/2028

HARIAN DISWAY – Olahraga padel semakin bergeliat. Perkumpulan Besar padel Indonesia (PBPI) resmi menjadi anggota KONI Pusat pada 2024 dan masuk cabor eksebisi PON XXI/2024. Mereka bersiap menuju edisi perdana di PON XXII/2028 di NTT dan NTB.

Apa itu Olahraga padel?

Olahraga padel adalah permainan raket yang mirip dengan tenis, tetapi dimainkan di lapangan yang lebih kecil dan dikelilingi dinding. Berikut adalah beberapa poin penting tentang padel:

• Lapangan: Padel dimainkan di lapangan berukuran 20x10 meter, dikelilingi oleh dinding kaca dan beton.
• Pemain: Biasanya dimainkan dalam format ganda (dua lawan dua), meskipun juga bisa dimainkan secara tunggal.
• Peralatan: Menggunakan raket padel yang lebih kecil dan bola yang mirip dengan bola tenis, tetapi sedikit lebih rendah tekanan.
• Aturan: Poin dihitung mirip dengan tenis, dengan servis yang dilakukan dari bawah dan bola dapat memantul di dinding.
• Popularitas: Padel semakin populer di banyak negara, termasuk Spanyol dan Italia, serta mulai berkembang di Indonesia dan berbagai negara lainnya.

PB Padel DKI Jakarta bergerak cepat untuk menjaring atlet menjelang multievent nasional tersebut. Mereka menggelar Turnamen Padel Ion Water Team Showdown pada 10-11 Mei 2025.

Ada 300 peserta dari 40 tim di Turnamen Padel Ion Water Team Showdown. Mereka tersebar dalam 77 pertandingan yang berlangsung di Ace Padel Club di kawasan Kedoya, Jakarta Barat itu.

Turnamen tersebut menjadi yang pertama dari tiga seri yang diadakan pada 2025. PB Padel DKI Jakarta telah menjalankan dua seri pada tahun lalu. Mereka menargetkan seri bisa berkembang setiap tahun.

BACA JUGA:Kemenpora Gelar Seleksi Nasional Tim Tenis Meja, Sepak Takraw, dan Tinju untuk SEA Games 2025

BACA JUGA:Rincian Dana Pelatnas Tahap 2: Kemenpora Kucurkan Rp210 Miliar, Ini Alokasi untuk Setiap Cabor!

Ketua PB Padel DKI Jakarta Gino J. Korompis menuturkan bahwa perkembangan padel begitu pesat. Menurutnya padel mudah dipelajari dan dimainkan hingga bisa menjadi serius sebagai atlet.

“Turnamen ini sudah tiga kami kami adakan. Pertumbuhan di Jakarta sangat pesat. Banyak court yang sudah buka dan banyak pemain padel yang sangat antusias untuk ikut event ini,” ujar Gino.

Pertumbuhan terlihat dari jumlah peserta. Tahun lalu ada 200 peserta. Dalam Turnamen Padel Ion Water Team Showdown ini, ada peningkatan peserta hingga mencapai 50 persen. PBPI mencatat ada 40 atlet profesional di Jakarta.

Turnamen Padel Ion Water Team Showdown Perdana

Adanya Turnamen Padel Ion Water Team Showdown ini juga berguna untuk mencatat ranking para pemain. Nantinya PBPI juga menggelar kejuaraan daerah dan kejuaraan nasional agar bisa menjaring atlet yang tepat.

BACA JUGA:Kemenpora Perkenalkan Logo Baru, Bikinan Asosiasi Desainer Grafis Indonesia

BACA JUGA:Kemenpora Kucurkan Rp 407 Miliar Dana Pelatnas 13 Cabor, Porsi PSSI Fantastis!

“Itulah mengapa kami mengadakan turnamen seperti ini untuk mencatat ranking para pemain dari event resmi yang dibuat. Sehingga nantinya bisa mendapatkan atlet yang tepat,” imbuh Steven Walangitan, Sekjen PBPI Jakarta.

Sumber: