Kemenhaj Saudi dan 8 Syarikah Setujui Penggabungan Jamaah Terpisah, PPIH Terbitkan Surat Edaran

Penggabungan jamaah haji Indonesia di Makkah, layanan dan kartu Nusuk mulai didistribusikan.--
Kepala Daker Madinah M Lutfi Makki usai meninjau hotel tempat menginap jemaah yang terpisah dari rombongan di Madinah, Jumat, 16 Mei 2025.-Media Center Haji 2025-
“Hal ini penting agar keberadaan mereka tercatat oleh syarikah, dan tidak menimbulkan kendala saat pergerakan dari Makkah ke Arafah pada 8 Dzulhijjah 1446 H,” imbuhnya.
Penanggung Jawab Penggabungan
Muchlis Hanafi meminta Kepala Daker Mekkah bersama seluruh Kepala Sektor agar segera menunjuk penanggung jawab khusus untuk menangani proses penggabungan pasangan jemaah yang terpisah. Ini penting segera dilakukan untuk memastikan koordinasi berjalan efektif dan respons cepat terhadap laporan lapangan.
“Proses penggabungan kembali jamaah yang terpisah agar diselesaikan dalam waktu maksimal 1x24 jam setelah kedatangan di Makkah,” ujarnya.
BACA JUGA:Atasi Pemisahan Hotel di Makkah, PPIH Arab Saudi Terbitkan Edaran Penggabungan Pasangan Jamaah
Penerbitan Kartu Nusuk
Muchlis menegaskan bahwa penerbitan kartu Nusuk dilakukan oleh Kementerian Haji Arab Saudi. Setelah terbit, kemudian syarikah yang mendistribusikan langsung ke jamaah.
"Karena begitu bernilainya kartu Nusuk ini sehingga syarikah tidak mau melalui tangan pihak lain. Kami hanya membantu fasilitasi antara syarikah dan jamaah haji," ujar Muchlis.
Menurut data Kemenhaj Arab Saudi per Sabtu, 17 Mei 2025, distribusi Kartu Nusuk jamaah haji Indonesia mencapai 85.980 dari jumlah 111.628 jamaah yang telah tiba di Saudi atau sekitar 76 persen. Artinya, masih ada sekitar 26.352 atau 23 persen kartu Nusuk yang belum diserahkan kepada jamaah per Sabtu.
"Kita bersama-sama (Kementerian Haji Arab Saudi dan syarikah,Red) terus melakukan akselerasi. Inginnya segera kita selesaikan secepatnya," imbunya Muchlis. Hingga saat ini, masih berlangsung proses kedatangan jamaah haji Indonesia gelombang II dari Jeddah ke Makkah. Proses ini berlangsung sejak Sabtu,17 Mei 2025 hingga 31 Mei 2025.(*)
*)Mahasiswa Magang dari Prodi Sastra Inggris, Universitas Trunojoyo Madura
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: