RC213V Makin Kompetitif, Honda Siap Guncang GP Silverstone

HARIAN DISWAY - Honda menunjukkan sinyal kebangkitan di MotoGP 2025. Usai bertahun-tahun terpuruk, performa motor RC213V mulai terlihat menjanjikan, dan para pembalap HRC Castrol kini siap bersaing bikin kejutan di barisan depan pada GP Silverstone.

Setelah mengalami masa sulit sejak musim 2016–2019, pabrikan Honda belum kembali ke era kejayaannya di MotoGP. Namun, tanda-tanda kebangkitan performa motor RC213V mulai terlihat secara bertahap.

Sejak awal musim 2025, tim HRC Castrol secara konsisten berhasil meraih poin di hampir setiap Grand Prix. Bahkan, pembalap uji mereka, Takaaki Nakagami, berhasil finis di posisi keenam pada GP Le Mans — sebuah pencapaian penting yang membuktikan kemajuan motor Honda.

“Tahun ini, tim penguji bekerja luar biasa. Semua orang di HRC bekerja keras dengan visi yang sama. Silverstone selalu menghadirkan tantangan dengan cuacanya yang tidak menentu, tapi saya yakin bisa terus berkembang dan meraih poin,” kata Luca Marini, pembalap HRC Castrol.

BACA JUGA:Bajaj Auto Selamatkan KTM dan Tim MotoGP di Tengah Krisis Keuangan

BACA JUGA:Tantangan Transisi Pramac Racing dengan Yamaha, dari Juara Dunia ke Posisi Terpuruk di MotoGP

Sementara itu, Joan Mir masih dalam proses pemulihan dari cedera leher dan jari yang berkepanjangan. Menjelang seri ketujuh di sirkuit Silverstone pada 23–25 Mei, Mir menyampaikan kondisi terbarunya.

“Saya sudah kembali latihan. Kami bekerja intensif dengan fisioterapis, dan saya berada di jalur yang tepat,” ujar Mir optimis.

Target utama HRC Castrol di Silverstone adalah lolos ke sesi kualifikasi Q2, demi menghindari kepadatan di awal balapan. “Kami sudah menunjukkan kecepatan di Le Mans, kami hanya butuh sedikit keberuntungan,” tambah Mir.

Di sisi lain, Johann Zarco dari tim Honda LCR Racing menjadi satu-satunya pembalap Honda yang konsisten finis di 10 besar dalam enam seri terakhir, kecuali pada balapan di Austin dan Jerez.

Menariknya, pada GP Silverstone kali ini, HRC Castrol menurunkan Aleix Espargaro sebagai pembalap wild card. Mantan rider tim Aprilia ini telah bergabung dengan HRC sejak awal musim sebagai pembalap penguji.

Ia diharapkan bisa memberikan masukan teknis berharga dan memperkaya data pengembangan RC213V dalam situasi balapan sebenarnya.

BACA JUGA:Alberto Puig Mundur dari Honda HRC MotoGP, Francesco Guidotti Jadi Kandidat Pengganti

BACA JUGA:KTM Krisis Keuangan, Honda dan Ducati Berebut Pedro Acosta di MotoGP 2025

Silverstone akan menjadi ujian nyata bagi Honda, terutama dalam menghadapi kondisi cuaca yang tidak terduga dan tekanan kompetitif di trek.

Harapannya, Joan Mir dan Luca Marini mampu finis di 10 besar secara bersamaan untuk pertama kalinya musim ini.

Honda bertekad kembali menjadi penantang utama di MotoGP, dan GP Silverstone adalah salah satu momen penting untuk membuktikan bahwa strategi dan kerja keras mereka selama lima tahun terakhir mulai membuahkan hasil.

Setelah podium pertama Johann Zarco di Le Mans dua pekan lalu, mampukah semangat itu menyebar ke seluruh skuad Honda? Kita akan mengetahuinya akhir pekan ini. (*) 

Sumber: