Begini Cara Petugas Haji Menemukan dan Mengantar Koper yang Salah Alamat

BACA JUGA:Laporan Haji dari Makkah (11): Sibuknya Petugas Seksus Haram, Layani Puluhan Lansia Tiap Hari

Jika koper ditemukan, petugas haji akan menjemputnya di lokasi keberadaannya. Setelah itu, koper akan diantar langsung ke kamar jamaah yang memilikinya.

Sapari, salah satu petugas Linjam di Sektor 3 Daker Makkah, menyatakan bahwa tugas mereka memang untuk memastikan kenyamanan jamaah.

Ia menegaskan bahwa jamaah haji merupakan tamu Allah, sehingga harus diberikan pelayanan sebaik mungkin.

"Kita standby itu bahkan dari pagi sampai dengan pagi ketika mendengar ada persoalan yang belum mendapatkan barang-barangnya dan lain sebagainya, seluruh grup linjam itu langsung berkoordinasi kemudian saling menginformasikan," jelasnya.

Kemudian ketika sudah didapatkan langsung meluncur bahu-membahu untuk sesegera mungkin jamaah tersebut bisa mendapatkan barangnya.

Sapari menyampaikan bahwa terdapat sekitar 50 petugas Linjam di Sektor 3 yang bertugas melayani kurang lebih 23 ribu jamaah.

Ia juga menambahkan bahwa Sektor 3 memiliki satu unit mobil operasional yang digunakan untuk menjemput dan mengantar koper milik para jamaah.

BACA JUGA:Laporan Haji dari Makkah (10): Menilik Persiapan KKHI Jelang Puncak Haji

"Di sektor 3 ini juga alhamdulillah ada mobil operasional dan mobil operasional itu atas arahan Pak Ketua sektor itu pokoknya diutamakan untuk melayani keperluan-kepentingan jamaah. Jadi bahkan Pak Ketua sektor itu tidak pernah menggunakan mobil operasional," ucapnya.

Selain bertugas menjemput dan mengantar koper, Sapari bersama rekan-rekannya juga kerap membantu jamaah yang salah tujuan hotel. Menurutnya, hal ini sering terjadi karena jamaah salah menaiki bus.

"Kalau ada jamaah yang tersesat, informasi dari teman-teman, siapapun, apakah lingkaran dari yang lainnya, bahwa dia tersesat di sektor lain, itu jamaah sektor 3, maka sesegera mungkin kita men-tracking, kita menjemput untuk mengantarkan sampai di kamarnya," ujarnya.

BACA JUGA:Laporan Haji dari Makkah (9): Masjid Tan’im, Tempat Favorit Miqat untuk Umrah Sunnah

Sapari menceritakan bahwa pernah ada seorang jamaah yang mengalami kendala komunikasi sehingga salah masuk hotel. Ia menjelaskan bahwa timnya melakukan pelacakan lokasi hotel jamaah tersebut dengan memindai barcode yang tersedia.

"Kita mengantar ke hotel sampai salah dua kali. Seharusnya di sektor 118, kita antar ke 110, tetapi kita dengan upaya keras dan keyakinan, kita selalu koordinasi, kita gunakan teknologi yang ada, akhirnya ketemu.Yang pertama kita antar di lantai 11, ternyata berada di lantai 10. Ada ketemu dengan tetangganya, kebetulan berdampingan kamar, akhirnya alhamdulillah terselesaikan," paparnya. (*)

Sumber: