4 Dampak Fatherless terhadap Anak Perempuan dan 3 Solusi Mengatasinya

4 Dampak Fatherless terhadap Anak Perempuan dan 3 Solusi Mengatasinya

Tanpa figur ayah atau yang dikenal dengan fatherless, anak perempuan berisiko alami luka emosional jangka panjang. --Halfpoint

HARIAN DISWAY - Fenomena fatherless adalah ketiadaan peran ayah, baik secara fisik maupun psikologis. Meski sosok ayah sering hadir secara fisik, tidak sedikit dari mereka yang tidak menjalankan peran ayah dalam mengasuh anak dan memiliki kedekatan emosional dengan anak mereka.

Dampak fatherless terhadap Anak Perempuan

Ketiadaan figur ayah, atau fatherless, bukanlah sekadar sebuah kondisi. Hal ini menjadi sebuah luka yang dampaknya dirasakan oleh setiap anak, tanpa memandang jenis kelamin. 

Namun, dampak fatherless pada anak perempuan cenderung lebih besar karena sosok ayah berperan sebagai fondasi awal dalam membentuk hubungan mereka dengan laki-laki dan citra diri sebagai wanita.

BACA JUGA: Peran Ayah sebagai Role Model dalam Keluarga

Hubungan dengan ayah menjadi blueprint bagaimana seorang pria seharusnya memperlakukan wanita. Dari ayah, anak perempuan belajar memahami dunia laki-laki secara aman dan penuh kasih.

Serta mengenali cara berpikir, berkomunikasi, dan mengekspresikan emosi laki-laki. Karena itu, anak perempuan sangat rentan terhadap dampak fatherless. Beberapa dampak utama yang sering muncul antara lain:

1. Masalah Kesehatan Mental dan Emosional

Anak perempuan fatherless memiliki risiko lebih tinggi mengalami depresi, kecemasan, harga diri rendah, hingga kesulitan mengatur emosi. Perasaan tidak layak dicintai atau tidak berharga sering kali menghantui mereka sejak usia dini.

BACA JUGA: Mengenal Peran Besar Ayah dalam Tumbuh Kembang Anak

2. Krisis Identitas dan Kurangnya Figur Ayah yang Menjadi Teladan

Sosok ayah merupakan figur penting bagi anak perempuan dalam memahami karakter pria dewasa. Ketidakhadiran ayah menyebabkan anak kehilangan acuan dalam membangun konsep diri dan memahami relasi dengan lawan jenis.

3. Perilaku Mencari Perhatian Laki-Laki

Banyak anak perempuan yang kehilangan figur ayah berusaha mengisi kekosongan emosional dengan mencari perhatian dari laki-laki lain. Ini bisa mendorong mereka memasuki hubungan yang berisiko atau tidak sehat demi mendapatkan validasi.

4. Kesalahan dalam Memilih Pasangan

Kebutuhan akan sosok pelindung sering membuat mereka memilih pasangan yang mirip dengan figur ayah yang tidak hadir atau bahkan memiliki sifat negatif. Hal ini meningkatkan risiko terjebak dalam hubungan toxic atau abusive.

BACA JUGA: Pentingnya Peran Ayah dalam Pembentukan Karakter Anak

Solusi yang Diperlukan

Menghadapi dampak fatherless tidak dapat dilakukan secara terpisah. Diperlukan metode yang utuh pada tiga aspek, yaitu:

1. Dukungan dan Penguatan untuk Diri Sendiri

  • Melakukan strategi penanganan yang sehat (misalnya pengendalian emosi).
  • Mengembangkan harga diri dan kepercayaan diri.

BACA JUGA: Kenali Penyebab dan Bahaya Fatherless, Pelajari Pentingnya Sosok Ayah Bagi Anak

  • Melakukan terapi psikologis atau konseling dengan profesional jika dibutuhkan.

2. Dukungan Lingkungan Sekitar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber