Masa Depan Media Massa Indonesia: Dari Krisis Menuju Transformasi

Sebab, audiens saat ini bukan lagi konsumen pasif, melainkan konsumen aktif yang terlibat melalui media sosial. Strategi Harian Disway, misalnya, mengirimkan media melalui saluran percakapan WhatsApp adalah salah satu contoh adaptasi terhadap transformasi digital tersebut. 

Maka, pertanyaannya bukan apakah media akan bertahan, melainkan apakah kita sebagai masyarakat bersedia bertahan dengan media yang bermutu. 

Jika jawabannya ya, mari kita mulai dari sekarang: dari ruang kelas, dari forum komunitas, dari keputusan kebijakan negara –dan dari setiap klik kita sebagai pembaca yang tidak pasif. (*)

*) Siti Haya Zhafirah Rahardja adalah mahasiswa Program Studi Komunikasi, FISIP, Universitas Airlangga.

*) I.G.A.K. Satrya Wibawa adalah duta besar/wakil delegasi tetap RI untuk UNESCO dan staf pengajar Departemen Komunikasi, FISIP, Universitas Airlangga.

 

Sumber: