Mimpi Bupati Sidoarjo Subandi untuk Daerahnya

BACA JUGA:Survei ARCI di Pilbup Sidoarjo: Mas Iin dan Subandi 'Rebutan' Rekom PKB!

Karena itu, jika ada bupati atau wali kota yang serius membangun daerahnya, itu pasti istimewa. Seperti mantan Bupati Banyuwangi Azwar Anas yang berhasil mengubah daerahnya menjadi destinasi wisata yang ngangeni sampai sekarang. Tentu banyak lagi contoh bupati sukses selain Azwar Anas.

Akankah Bupati Subandi juga berhasil membawa Sidoarjo menjadi daerah yang mengesankan? Saya berharap demikian. Ia punya banyak program yang ingin diwujudkan. Modal kompetensinya sebagai pengembang lebih membuka peluang untuk merealisasikan.

Saya melihat tim kerja yang dibangunnya cukup menjanjikan. Juga, soliditas kepemimpinan barunya. Ia tampak harmonis dengan Wakil Bupati Mimik Idayana. Yang juga datang ikut menerima tamu-tamu di kediaman Bupati Subandi hari itu.

Lebih dari itu, setidaknya ia telah mempunyai mimpi dan gagasan. Yang sedang berjuang untuk menjadikan kabupatennya tak hanya sebagai penyangga Kota Surabaya. Ingin menjadi Sidoarjo yang kokoh dan punya keunggulan sendiri.

Ia sedang menggenjot investasi kawasan industri di Sidoarjo. Lantas, ia menyebutkan sejumlah pengusaha besar yang sudah mengajukan izin untuk membangun pabrik dan pergudangan. ”Yang begini kelak akan membuka lapangan kerja,” ungkapnya.

Apa saja prioritas yang ingin diwujudkan dalam waktu dekat? Pembangunan infrastruktur jalan dan layanan kesehatan. Ia akan mendirikan sejumlah rumah sakit untuk memeratakan akses layanan kesehatan masyarakat.

Juga, mendukung program pemerintah pusat yang ingin membangun anglometropolitan Surabaya dan sekitarnya. ”Tapi, saya nggak mau ada tol baru. Saya hanya mau pembangunan jalan-jalan arteri yang membawa dampak kemajuan wilayah dan rakyat kami,” tambahnya.

Ia bertekad segera menyelesaikan akses jalan yang sudah terhubung dengan Kota Surabaya. Misalnya, meneruskan jalan yang menghubungkan MERR Surabaya dengan lingkar Pondok Candra. Juga, frontage road Ahmad Yani.

Sebetulnya sejak dulu Sidoarjo sudah dikenal sebagai kabupaten yang inovatif dalam hal layanan publik. Kalau keunggulan tersebut diikuti dengan kecepatan dalam membangun infrastruktur pendukung yang memadai, pasti Sidoarjo akan menjadi daerah hebat dalan waktu cepat.

Penguatan infrastruktur yang memadai adalah prioritas yang tak bisa diabaikan. Salah satunya dengan membangun konektivitas jalan raya untuk mengurangi tingkat kemacetan selama ini. 

Selain jalan raya, perluasan dan integrasi transportasi publik dengan Surabaya perlu mendapat perhatian. Seperti jalur feeder Suroboyo Bus, konektivitas KA komuter, dan pengembangan angkutan lokal modern.

Di bidang ekonomi, pengembangan ekonomi lokal dan UMKM adalah agenda yang tak mungkin ditinggalkan. Misalnya, membangun zona industri ringan dan kreatif dengan mendorong pertumbuhan industri rumah tangga, kreatif, dan agroindustri berbasis desa.

Yang jelas, Sidoarjo punya potensi besar untuk menjadi pesaing utama Kota Surabaya. Tinggal kemauan dan arah yang jelas agenda untuk tak sekadar menjadi penyangga kota tetangga. Apalagi, Bupati Subandi telah punya mimpi! (*)

 

Sumber: